SuaraRiau.id - Tanah longsor yang terjadi di Jalan Lintas Riau-Sumatera Barat (Sumbar) Desa Merangin Kabupaten Kampar pada Jumat (7/5/2021), sempat melumpuhkan arus lalu lintas.
Namun ternyata, bencana longsor itu juga mengakibatkan putusnya pasokan listrik yang dirasakan oleh sekitar 15.900 pelanggan di 15 desa akibat tumbangnya sebuah tiang listrik.
Manager PLN UP3 Pekanbaru, Yuliandra Syahrial Nurdin menjelaskan ada 15 desa yang gelap gulita akibat longsor tersebut.
Di antaranya Desa Batulangka, Kabun, Giti, Aliantan, Bonotapung, Kumain, Tandun, Kasikan, Puo Raya, Langgak, Dayo, Bencah Kusuma, Tapung, Ujung Batu Timur dan Kelurahan Ujung Batu.
"Kami mengerahkan sejumlah 20 personel yang terdiri tim teknik PLN ULP Bangkinang, tim teknik PLN ULP Ujung Batu beserta mitra kerja untuk mempercepat proses pemulihan," kata Yuliandra dikutip dari Antara, Minggu (9/5/2021).
Ia mengaku pihaknya melakukan upaya awal dengan meminimalisir daerah yang terdampak padam akibat gangguan penyulang (jaringan distribusi listrik) tersebut. Tim melakukan manuver penyulang untuk trafo distribusi sejumlah sembilan unit.
"Akses jalan terputus akibat tanah longsor menjadi kendala kami dalam upaya perbaikan gangguan jaringan listrik," jelasnya.
Hingga saat ini tim PLN bersama dengan Dinas PUPR Kabupaten Kampar berhasil menyelesaikan penggantian tiang yang tumbang tersebut. Menurutnya, secara berangsur-angsur pasokan listrik dapat normal kembali.
"Semua tim kami siagakan sampai dengan kondisi aman dan akses jalan sudah bisa dibuka kembali. Kami meminta maaf kepada seluruh pelanggan kami atas ketidaknyamanan yang dirasakan dari dampak terputusnya pasokan listrik akibat longsor ini," jelasnya.
Sementara akses jalan Sumbar-Riau hingga saat ini telah normal dan bisa dilewati kendaraan setelah petugas membersihkan material longsoran. (Antara)
Berita Terkait
-
Sempat Tertutup Longsor, Jalan Lintas Riau-Sumbar Kembali Normal
-
PLN: Marak Pencurian Listrik Berkedok LPJU di Banyuwangi
-
2 Lagi Jenazah Korban Longsor di PLTA Batang Toru Ditemukan
-
13 Orang Jadi Korban Tanah Longsor PLTA Batang Toru, Ini Daftarnya
-
Bagian Tubuh Anak-anak Ditemukan di Lokasi Longsor PLTA Batang Toru
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Gencar Razia Penambangan Emas Ilegal di Kuansing, 3 Orang Ditangkap
-
Dini Hari Maut di Pekanbaru, Pasutri dan 2 Anaknya Tewas dalam Kebakaran Ruko
-
CEK FAKTA: PM Thailand Sebut Indonesia Negara Miskin Dihuni Maling, Benarkah?
-
Kebakaran Ruko di Pekanbaru, Jenazah Pasutri dan 2 Anaknya Tak Bisa Dikenali
-
4 Orang Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran Ruko di Jalan Nangka Pekanbaru