SuaraRiau.id - Kisah spiritual Kiki Fatmala beberapa waktu lalu, ia bagikan ke publik. Dalam perjalanan pindah ke Kristen, Kiki Fatmala awalnya tersentuh dengan lagu rohani agama tersebut.
Kini giliran, suami bule Kiki Fatmala, Christopher menceritakan alasan dirinya masuk agama Kristen.
Diungkapkan Kata Christ, keluarganya tidak memiliki agama dan ia sebelumnya selalu berpikir kalau segala sesuatu yang terjadi dalam hidupnya karena usahanya.
Namun suatu saat, adik tercintanya meninggal dunia. Christ merasa marah dan tidak percaya dengan ucapan Kiki Fatmala yang menyebut kalau semua hal terjadi karena alasan dan rencana Tuhan.
Baca Juga: Kisah Mualaf drg Carissa Grani: Dianiaya Hingga Suami Ancam Bunuh Anak
Namun tiba-tiba saja setelah mendapatkan buah tidur dan dihadiri mendiang adiknya, Christ merasa damai dan mau dibaptis.
Dalam kanal YouTube Gereja Satu Jam Saja menggunakan bahasa Inggris, suami Kiki Fatmala, Christopher menceritakan kejadian yang membuatnya ingin dibaptis dan resmi memeluk agama Kristen seperti istrinya.
Kata Christ, di keluarganya tidak menganut agama apapun. Namun beberapa waktu lalu, Kiki menyebut kalau Christ penganut Buddha.
“Sebelumnya saya bukan Kristen, di keluarga saya enggak ada agama. Waktu menikah Kiki Fatmala selalu ke gereja dan saya selalu enggak mau ikut,” kata Christopher, suami Kiki Fatmala dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Jumat (7/5/2021).
Sebelum damai dalam Kristen, Christ merasa kalau semua hal yang terjadi dalam hidupnya itu adalah berkat usahanya sendiri. Ia juga selalu merasa benar.
Baca Juga: Pindah Agama Kristen, Netizen Julid Salmafina Pernah Mau Pakai Cadar
“Saya enggak percaya karena dia seorang konsultan, saya selalu berpikir logika secara praktis dan selalu berpikir segala sesuatu dalam hidupnya itu terjadi karena usahanya. Menurut saya, semuanya itu karena aku, dan aku selalu benar,” ujar Christ.
Sampai suatu hari, adik Christ meninggal dunia. Suami artis 51 tahun tersebut lantas merasa marah kepada semua orang dan hatinya hancur.
“Suatu hari saya dapat telepon dari mama saya, adik saya meninggal dunia, ‘bisa enggak kamu ke rumah sakit dan mengidentifikasikan tubuh adiknya’. Saya ke rumah sakit, dan pertanyaan pertama yang saya pikirkan kenapa bukan saya, kenapa harus dia, dia lebih muda, usianya harusnya lebih lama dari saya. Saya marah dengan semua orang, dengan segala sesuatu dan hati saya hancur,” tutur dia.
Lebih lanjut, usai pulang ke Jakarta, Kiki berusaha menenangkan Christ dengan menyebut kalau semua hal terjadi karena rencana Tuhan.
Namun saat itu, Christ belum mau mempercayainya. Kiki Fatmala tetap mendoakan sang suami.
“Saya pulang ke Jakarta dan bertemu istri saya dan dia bilang semua terjadi karena sebuah alasan, ini semua rencana Tuhan. Saya tetap tidak bisa menerima itu, tapi istri saya selalu mendoakan saya setiap hari,” ujarnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
Terkini
-
10 Pilihan Merek AC yang Bagus: Hemat Listrik, Suhu Nyaman Sepanjang Hari
-
Tambahan Belanja Liburan Keluarga, Klik Segera 7 Link DANA Kaget Terbaru
-
PNM Jadi Pencetus Peluncuran Orange Bond di Indonesia
-
Aura Farming Viral, Kunjungan Wisatawan ke Festival Pacu Jalur Diprediksi Meningkat
-
Sepanjang 2024, BRI Telah Salurkan Pembiayaan UMKM Sebesar Rp698,66 Triliun di Indonesia