Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Jum'at, 12 Maret 2021 | 18:26 WIB
Ilustrasi Alquran. [Shutterstock]

Saat ini, kata Yandi, pengobatan alami digunakan oleh sekitar 80 persen populasi dunia, terutama di negara berkembang untuk perawatan kesehatan primer karena dapat diterima secara budaya, serta kemudahan akses dan keterjangkauan.

"Oleh karena itu, produk alami yang disebutkan dalam Alquran dan Hadits telah menarik perhatian ahli botani, ahli biokimia, dan farmakognosi, sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut," sebutnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa tanaman yang berkhasiat sebagai imunomodulator memainkan peran penting dalam pengobatan infeksi inflamasi, dan imunodefisiensi melalui efeknya pada berbagai sel.

"Mekanisme kerjanya bisa sebagai imunomodulator, imunosupresi, atau imunoadjuvan untuk meningkatkan respons imun spesifik antigen," tutur Prof Yandi. (Antara)

Load More