SuaraRiau.id - Kisruh di tubuh Partai Demokrat kian memanas. Bahkan, Kongres Luar Biasa atau KLB Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) dikabarkan ricuh, Jumat (5/3/2021).
Kubu yang pro dan kontra terhadap KLB Demokrat terlibat aksi saling lempar batu di Jalan Lintas Medan-Berastagi, Kecamatan Sibolangit.
Berdasarkan informasi, sebelum bentrokan pecah kedua kubu berada dalam posisi terpisah. Massa pendukung KLB berada di depan pintu hotel, sedangkan massa kontra KLB berada di kawasan SPBU yang berada tak jauh dari lokasi.
Kericuhan tak bisa dihindarkan, dikabarkan mengakibatkan korban luka-luka. Bahkan kendaraan menjadi bagian yang terkena lemparan. Massa DPD Demokrat Sumut menjauh dari pintu masuk ke lokasi KLB Partai Demokrat.
Penolakan dari Kader Sumut
Digelarnya KLB Demokrat, sebelumnya mendapat penolakan DPC Demokrat kabupaten/kota se-Sumut.
"DPC Partai Demokrat di Sumut secara tegas menolak dan meminta kepolisian membubarkan, jika ada KLB ilegal Partai Demokrat di Sumut," ujar Pelaksana Tugas Ketua DPD Partai Demokrat Sumut Heri Zulkarnain Hutajulu dikutip dari Antara, Kamis (4/3/2021).
Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Gunung Sitoli Herman Jaya Harefa mengaku loyal dengan kepemimpinan Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Kami loyal dan setia pada kepemimpinan Ketum AHY, dan kepengurusan hasil Kongres V Partai Demokrat, 15 Maret 2020," katanya pula.
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Sibolga Efendi Marpaung dan Ketua DPC Partai Demokrat Serdang Bedagai Labuhan Hasibuan juga menyampaikan hal yang sama. Mereka menyatakan bahwa KLB yang diadakan di Deli Serdang tersebut ilegal.
KLB Diklaim sesuai prosedur
Sementara itu, politisi Demokrat Max Sopacua juga menyebutkan KLB Demokrat yang digelar di The Hill Hotel dan Resort Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut) sudah sesuai prosedur.
"Kongres ini aspek legalitasnya adalah dua per tiga pemilik suara atau hitung-hitungannya lebih rendah lagi adalah 50 persen ditambah satu," terang Max seperti yang dikutip dari Antara, Jumat (5/3/2021).
Disampaikan Max, dengan terpenuhinya aspek legalitas tersebut, maka tidak ada masalah sama sekali dalam hal pelaksanaan KLB yang akan digelar 5-7 Maret 2021.
Jika ada yang menyebutkan akan ada upaya pembubaran KLB tersebut dari pihak-pihak yang menentang digelarnya KLB, menurut dia hal itu bukanlah hal yang perlu dirisaukan karena ada petugas keamanan yang bersiaga.
"Kami berpijak pada masalah hukum dan keamanan. dan semuanya itu ada aspek legalitasnya. Makanya saya bilang tadi orang mau pesta sunatan saja ada izinnya masak kongres nggak ada," katanya lagi.
Berita Terkait
-
Tragedi Deli Serdang: Saat Kepercayaan Publik Terhadap TNI Justru Dibalas Kekerasan
-
Danpuspom TNI Pastikan Bakal Ada Tersangka Kasus Penyerangan di Deli Serdang
-
Update Bentrok TNI dan Warga Sibiru-biru: 45 Prajurit Diperiksa dan Berpotensi Jadi Tersangka
-
Mengecam! Jazuli PKS Siap Cecar Panglima TNI soal Aksi Brutal Prajurit Serbu Kampung Warga di Deli Serdang
-
Komisi I DPR akan Dalami Kasus Prajurit TNI Serang Warga di Deli Serdang Saat Rapat Bareng Panglima
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Inovasi E-Break, PHR Hemat Biaya Produksi Balam South Rp29 Miliar
-
Hari Pencoblosan, KPU Riau Ungkap Larangan untuk Pemilih dan Lembaga Survei
-
Intip Snack Emping Jagung Nasabah PNM Mekaar yang Diborong Wapres Gibran
-
Jaga Keamanan Masa Tenang Pilkada, Polres Siak-Instansi Terkait Patroli Skala Besar
-
Hari Guru, Begini Jejak Kisah Guru di Balik Kesuksesan Para Engineer PHR