SuaraRiau.id - Dua orang pemuda JM dan RS warga Kabupaten Kampar ditangkap polisi. Mereka diduga jadi biang kerok hilangnya barang-barang berharga milik masyarakat yang melakukan kegiatan olahraga di kawasan Stadion Bangkinang.
Menurut polisi, aksi mereka sudah dilakukan sebanyak puluhan kali. Barang incaran pencuri berbeda-beda, mulai dari HP, tas, hingga sepeda motor.
Pelaku ini ditangkap tim Macan Satreskrim Polres Kampar di rumah kos yang berlokasi di Jalan Pramuka, Kecamatan Bangkinang Kota.
Kasat Reskrim Polres Kampar, AKP Bery Juana Putra menjelaskan bahwa pelaku JM merupakan Desa Batu Belah, Kecamatan Kampar, dan RS warga Desa Merangin Kecamatan Kuok. Peran RS adalah ikut membantu JM dalam menjualkan sepeda motor curian.
"Mereka telah puluhan kali melakukan aksi pencurian di sekitar Stadion Tuanku Tambusai Bangkinang dan di beberapa tempat lainnya wilayah hukum Polres Kampar, perbuatan pelaku ini sangat meresahkan masyarakat," kata Bery, Senin (22/2/2021).
Saat ditangkap tim macan, dari kedua pelaku turut diamankan barang bukti 2 sepeda motor yaitu motor Honda Beat BM 4132 FE milik korban dan 1 motor Honda Scoopy warna putih yang digunakan pelaku saat menjualkan sepeda motor hasil curiannya.
Bery menjelaskan, pengungkapan kasus ini berawal pada Rabu (17/02/2021) kemarin, sekira pukul 17.00 WIB, saat itu korban bernama Alfarizi pergi ke Stadion Tuanku Tambusai untuk berolahraga dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam dengan nomor polisi BM 4132 FE, lalu memarkirkan motornya di halaman depan stadion.
"Setelah selesai berolahraga dan hendak pulang ke rumahnya, korban tidak menemukan sepeda motor miliknya yang diparkir ditempat semula, selanjutnya korban pulang ke rumah diantar oleh temannya," jelasnya.
Kemudian setiba di rumahnya, korban bertemu dengan temannya Robi lalu menceritakan kejadian tersebut, selanjutnya mereka berdua berupaya mencari sepeda motor yang hilang itu namun tak berhasil menemukannya, setelah itu mereka melaporkan kejadian tersebut ke Polres Kampar untuk pengusutannya.
Bermodalkan laporan dan informasi, kemudian Bery memerintahkan Kanit Opsnal Ipda Edi Chandra bersama tim opsnal Polres Kampar yang berjuluk Tim Macan Reskrim Polres Kampar untuk menyelidiki dan mengungkap kasus ini.
Berita Terkait
-
Berkeliaran di Natuna Utara Diduga Curi Ikan, 2 Kapal Berbendera Vietnam Berakhir Kayak Gini
-
Pemudik Sepeda Motor Maki Naik Tahun Ini, Menhub Ungkap Alasannya
-
Daftar Harga Motor Suzuki April 2025, Lengkap Matic hingga Sport
-
Seorang Polisi Jadi Korban Begal di Cikarang, Honda Scoopy Miliknya Dibawa Kabur
-
Puncak Mudik Motor di Pelabuhan Ciwandan! Ini Strategi Atasi Kepadatan dari Menhub
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Selamat! Saldo DANA Kaget Gratis Untukmu, Tinggal Klik Sambil Rebahan
-
Sempat Terhenti, Makan Bergizi Gratis di Dumai dan Pekanbaru Dilanjutkan Kembali
-
Mengenal Kenaf, Tanaman Dikira Ganja Sempat Gegerkan Warga Pekanbaru
-
Empat Tahanan Dugem di Rutan Pekanbaru Dipindah ke Nusakambangan
-
Link DANA Kaget Gratis, Tambahan Modal Jalan-jalan Liburan Akhir Pekan