SuaraRiau.id - Seorang warga, Andi (31) dan empat rekannya menemukan sesosok mayat di dalam parit yang berada di perkebunan kelapa sawit Jalan Campu Kotai, Desa Buluh Manis, Kecamatan Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis.
Saat itu, mereka tengah pergi ke ladang untuk membersihkan pelepah sawit di kebun milik A Simanjuntak warga setempat. Pada saat ditemukan, mayat tanpa identitas tersebut berada di dalam parit dengan kondisi yang mengenaskan.
Penemuan mayat tanpa identitas itupun mengegerkan warga. Banyak warga sekitar datang melihat langsung ke lokasi.
Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan melalui Kapolsek Mandau, Kompol Arvin Hariyadi menjelaskan, bahwa mayat itu ditemukan pada Selasa (26/1/2021) sekira pukul 16.00 WIB.
"Ditemukan oleh warga bernama Andi beserta empat rekan lainnya yang saat itu sedang berangkat kerja untuk membersihkan pelepah di kebun sawit," kata Arvin kepada SuaraRiau.id, Rabu (27/1/2021).
Dijelaskan Kapolsek, awalnya warga tersebut melihat tangan yang tersangkut di jembatan kecil yang berlokasi di parit kebun tersebut. Karena curiga dengan tangan yang pucat pasi itu, warga pun langsung mendatanginya.
Setelah itu warga langsung menghubungi pihak kepolisian. Petugas Polsek Mandau dan paramedis dengan APD lengkap juga turun ke lokasi untuk mengevakuasi mayat tanpa identitas tersebut.
"Setelah jenazah diangkat dari parit, dan diperlihatkan kepada masyarakat yang berada di sekitar TKP namun tidak ada yang mengenalinya," jelasnya.
Kemudian mayat tersebut dibawa ke RSUD Mandau untuk selanjutnya dilakukan Visum.
Dari hasil Visum Pihak RSUD Mandau yang dipimpin oleh dr Saleh Wahyudi pukul 17.40 sampai 19.00 WIB, didapati hasilnya saluran pernapasan terdapat sampah lumpur, kemudian tanda luka yang sulit dinilai, dan tidak terdapat lebam atau tanda-tanda trauma.
"Mulut dalam keadaan tertutup dan lidah tergigit dan dari hidung keluar darah serta tidak dijumpai patah tulang. Diperkirakan lama kematian dibawah 8 jam serta perkiraan umur sekitar 48-55 tahun. Saat ini jenazah dititipkan di lemari pendingin kamar mayat RSUD Mandau," ujar Kapolsek.
Dari keterangan dari pihak RSUD apabila selama 1 (satu) Minggu tidak ada keluarga yang menjemput maka jenazah akan dimakamkan oleh Pihak RSUD Mandau.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada
Berita Terkait
-
Kronologi Temuan Mayat Ibu dan Anak Dalam Toren di Tambora, Berawal dari Laporan Kehilangan
-
Mayatnya Diduga Disembunyikan di Toren Air, Polisi Kejar Terduga Pembunuh Ibu-Anak di Tambora
-
Geger Penemuan Mayat Ibu-Anak Dalam Toren di Tambora, Ada Luka di Bagian Kepala
-
Geger Mahasiswa UKI Cawang Ditemukan Tewas di Kampus, Begini Kata Polisi
-
Temuan Mayat Pria di Gedung Ombudsman RI Bikin Gempar, Begini Kronologinya!
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
-
Pemain Persib dan PSM Dipanggil Klub Spanyol Osasuna, Bek Persija Absen!
Terkini
-
Didukung BRI, Cokelat Ndalem Sukses Pasarkan Produknya ke Luar Negeri
-
Bukti Dugaan Bagi-bagi Uang Paslon 03 Diserahkan Warga ke Bawaslu Siak
-
Kasus Korupsi Dana Bencana, Eks Kepala BPBD Siak Dituntut 7 Tahun Penjara
-
Mudik Aman Sampai Tujuan: BRI Group Berangkatkan 8.482 Pemudik di Lebaran 2025
-
BRI Group Berikan 100.000 Paket Sembako dan Santunan kepada Anak Yatim Piatu Selama Ramadan