SuaraRiau.id - Dugaan ketidaknetralan KPU Indragiri Hulu (Inhu) dalam Pilkada serentak kemarin disampaikan Kader DPW PKS Riau, Markarius Anwar.
Dikatakan Markarius, indikasi tersebut dengan membiarkan dugaan kecurangan terjadi.
"Ada indikasi ketidaknetralan, kita ada beberapa bukti. Atau dengan bahasa lain membiarkan kecurangan terjadi kan itu juga kena," ujar Markarius dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Kamis (15/1/2021).
Diketahui saat ini koalisi yang diusung PKS bersama PKB, Rizal Zamzami-Yogi Susilo saat ini tengah melakukan sengketa hasil Pilkada ke Mahkamah Konstitusi untuk membatalkan hasil Pilkada yang dimenangkan pasangan Rezita-Junaidi.
Beberapa aduan pelanggaran seperti ketidaknetralan sejumlah Kepala Dinas dan Kepala Desa di Inhu menjadi materi gugatan paslon Rizal-Yogi ke MK.
Markarius menyebut kecurangan koalisi Rezita-Junaidi ini diketahui KPU namun membiarkannya.
Atas hal ini, PKS akan melaporkan KPU Inhu ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
Markarius menambahkan saat ini PKS tengah mempersiapkan materi laporan dan secepatnya diajukan ke DKPP. Terkait KPU Inhu yang akan dilaporkan Markarius menyebut kemungkinan tidak semua komisioner akan dilaporkan namun bukan berarti tidak mungkin.
"Mungkin tidak semua. Tapi kita lihat lah kemungkinannya ke depan, bisa jadi. Yang jelas kita siapkan dulu bahan materinya," terang Markarius.
Berita Terkait
-
Komisioner KPU Kena Sanksi Jet Pribadi: DPR Turun Tangan, Ini yang akan Dilakukan!
-
DPR Hormati Sanksi DKPP untuk KPU Soal Jet Pribadi: Harus Sensitif pada Publik!
-
DPR Ultimatum Pimpinan KPU usai Kena Sanksi DKPP: Kalau Ada Pesawat Biasa Kenapa Pakai Jet Pribadi?
-
Skandal Jet Pribadi Pimpinan KPU RI, KPK: Kami Siap Pelajari Putusan DKPP
-
Borok KPU Terbongkar Lagi: Sengaja Tak Laporkan Penggunaan Jet Mewah ke DPR
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Cuaca Tak Menentu, Sekolah di Pekanbaru Dilarang Study Tour ke Luar Provinsi
-
7 Mobil Bekas Impian Keluarga: Nyaman di Dalam Kota, Tangguh buat Jalan Jauh
-
Riau Menuju Kesiapsiagaan Dini Hadapi Ancaman Banjir dan Longsor
-
5 Parfum Lokal Tahan Lama: Setiap Semprotan Tinggalkan Kesan Tak Terlupakan
-
Hujan Disertai Petir Diprediksi Mengguyur Pekanbaru Senin Ini