SuaraRiau.id - Sebanyak 271 sekolah di Kabupaten Siak, menyatakan siap untuk melaksanakan proses belajar mengajar secara tatap muka. Guru dan murid melakukan belajar tatap muka setelah beberapa bulan melaksanakan proses belajar dengan daring.
Seperti dikatakan, Bupati Siak Alfedri, berdasarkan data dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Siak, sebanyak 80 persen sekolah siap mengikuti pembelajaran tatap muka.
"Untuk tingkat SD baik negeri maupun swasta yang siap belajar tatap muka sebanyak 183 sekolah, sementara yang belum siap sebanyak 47 sekolah," kata Alfedri kepada SuaraRiau.id, Selasa (5/1/2021).
Tingkat SMP, tambah Alfedri, jumlah sekolah tingkat menengah itu di Siak berjumlah 110 sekolah dengan rincian 82 sekolah Negeri dan 28 sekolah Swasta.
" Yang siap dan memenuhi syarat untuk melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tingkat SMP sebanyak 88 sekolah dengan rincian 70 sekolah negeri dan 18 sekolah swasta," tambah Alfedri.
Setiap sekolah, jelas Alfedri, harus menyiapkan alat termo gun, tempat cuci tangan, masker dan menyusun kursi tempat duduk murid agar menjaga jarak.
"Bagi yang belum memenuhi persyaratan daftar periksa maka belum bisa melakukan proses belajar tatap muka, namun, bagi yang telah memenuhi persyaratan, maka akan dimulai pada hari ini," kata Alfedri.
Persetujuan dari orang tua siswa, lanjut Alfedri, merupakan bagian dari persyaratan untuk proses pembelajaran tatap muka.
"Apa bila orang tua siswa tidak menyetujui, maka siswa akan melakukan pembelajaran melalui daring," jelasnya.
" Dan suhu tubuh Siswa diatas 37,3 derajat Celcius agar pihak sekolah mengamankan siswa tersebut," tambahnya.
"Di SD 06 Tualang ada sekitar 15 persen orangtuanya yang belum memberikan persetujuan, tentu ini juga akan terus kuta coba dalam rangka menghindari serta mencegah jangan terjadi putus sekolah," tuturnya.
SMA belum diizinkan
Untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat di Provinsi Riau hingga saat ini belum melakukan pembelajaran tatap muka. Selama ini para murid melakukan proses belajar dengan cara daring.
Seperti dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Zul Ikram menyebutkan untuk tingkat SMA sederajat belum melakukan sekolah tatap muka.
"Provinsi untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB belom lagi," kata Kadisdik Provinsi Riau, Zul Ikram.
Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan rekomendasi dari Satgas Penanganan Covid-19 Riau untuk melakukan sekolah tatap muka.
"Kita beluk menerima rekomendasi dari gugus tugas untuk melakukan pembelajaran tatap muka," ungkap dia.
Kontributor : Alfat Handri
Berita Terkait
-
Menyelami Warisan Melayu: Menelusuri Istana Siak yang Megah
-
Pro Kontra Jurusan IPA, IPS dan Bahasa Dihapus, Mantan Guru Angkat Bicara
-
Miris! Sakit Hati Sering Dibully, Santri Nekat Bakar Ponpes Tewaskan 2 Orang Di Siak
-
Gandeng BSSN, Dirjen Dukcapil Kemendagri Tegaskan Tak Ada Kebocoran Data pada SIAK Terpusat
-
Istana Siak Sri Indrapura, Bangunan Megah Bernuansa Eropa
Tag
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Video Pasien 'Ditolak' Berobat di Siak Ternyata Benar Adanya, Puskesmas: Miskomunikasi
-
Akhir Pelarian Nader Taher, Terpidana Korupsi Rp35 M yang Sempat Ganti Identitas
-
Menteri UMKM Apresiasi BRI yang Tetap Konsisten Mendukung Sektor UMKM
-
Viral Emak-emak di Siak Ditolak Berobat gegara Tak Bawa KTP, Ini Penjelasan Puskesmas
-
Kasus Korupsi Flyover Simpang SKA, Pensiunan PNS hingga ASN PUPR Riau Diperiksa