SuaraRiau.id - Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj terkonfirmasi positif Covid-19 usai dites swab. Said Aqil diumumkan dalam kondisi baik dan sedang menjalani perawatan di sebuah rumah sakit.
Dalam pesannya ke publik Said Aqil mengatakan terkena Covid-19 bukanlah aib yang harus ditutupi.
“Alhamdulilah pada saat ini beliau dalam kondisi yang baik, sedang dirawat di sebuah RS di Jakarta, dengan perawatan yang intensif,” kata Sekertaris Pribadi Said Aqil, Sofwan Erce seperti yang dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com.
Kata Sofwan, ketua PBNU tersebut terkonfirmasi Corona pada Sabtu (28/11/2020) sekitar pukul 19.30 WIB. Said Aqil terkonfirimasi positif setelah menjalani pemeriksaan PCR swab test.
“Hasil PCR Swab dari almukarom Prof Dr KH Said Aqil Siradj menunjukan hasil positif, atas arahan beliau kami diminta untuk menyampaikan kabar ini,” katanya.
Sofwan juga menyampaikan pesan Said Aqil yang menyebut corona bukanlah aib. Said menyebut corona bisa menimpa siapa saja.
“Sebagaimana yang sering beliau sampaikan bahwasanya Covid-19 ini bukanlah aib, bukanlah hal yang buruk dan bisa menimpa siapa saja dari latar belakang apa saja,” ujarnya.
Oleh karena itu, ia menyampaikan bahwa Kiai Said memohon doa dari segenap masyarakat, warga Nahdliyin, khususnya para kiai untuk kesembuhannya.
“Atas arahan beliau kami diminta untuk menyampaikan kabar ini dengan harapan dan memohon doa dari Bapak Ibu sekalian warga NU, khususnya poro masyayikh saya mohon doa untuk kesembuhan dan kekuatan beliau menjalani masa-masa penyembuhan ini,” terangnya.
Sofwan kembali menegaskan permohonan doa untuk kesembuhan Kiai Said.
“Sekali lagi, kami mohon ketulusan dan doa dari Bapak Ibu sekalian untuk kesembuhan beliau. Semoga apa yang telah bapak-ibu berikan semua dapat dibalas dengan ganjaran yang baik oleh Allah SWT,” kata dia.
Melalui Sofwan, Said Aqil berpesan agar seluruh masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes).
Sehingga, kata dia, bisa terhindar dari Covid-19.
“Mari kita jaga pesan beliau bagi warga NU khususnya tetap patuhi protokol kesehatan, jangan lupa cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak, dengan itu Insya Allah kita akan bersama-sama terhindar dan mampu mengatasi dan melewati Covid-19 dengan baik,” pesan Sofwan.
Berita Terkait
-
Sowan ke Eks Ketum PBNU Said Aqil Siradj, Ridwan Kamil Dapat Wejangan Ini
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Bisa Diterima Masyarakat Betawi, Said Aqil Siradj Dukung dan Doakan Pramono Jadi Gubernur Jakarta
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
-
Kekerasan di Paser: Polda Kaltim Buru Pelaku, JATAM Desak Cabut Izin PT MCM
Terkini
-
Risiko Bisnis Tinggi, PHR Tegakkan Integritas dan Etika Dalam Budaya Kerja
-
Janji Afni-Syamsurizal Gratiskan Seragam Sekolah untuk Murid Baru, Begini Hitungannya
-
PNM Boyong Tiga Penghargaan BBMA 2024, Tampilkan Program Disabilitas Tanpa Batas
-
Program BRImo FSTVL Banjir Hadiah Seru, Termasuk BMW 520i M Sport: Begini Caranya Buat Meminang Agar Bisa Dibawa Pulang!
-
Riau Petroleum Rokan Jadikan Hari Pahlawan Momen Refleksi Semangat Perjuangan