Scroll untuk membaca artikel
M. Reza Sulaiman
Rabu, 25 November 2020 | 19:11 WIB
Ilustrasi cerpelai bisa menularkan virus Corona. (Shutterstock)

SuaraRiau.id - Ditemukannya penularan Covid-19 dari cerpelai ke manusia di Denmark memunculkan perbincangan tentang vaksinasi virus Corona untuk cerpelai.

Dilansir ANTARA, Ivan Nesterov dari Rusia Sable mengusulkan vaksinasi pada cerpelai guna mencegah penyebaran Covid-19, setelah jutaan cerpelai yang terinfeksi di Denmark dimusnahkan dan kasus serupa di tempat-tempat lain.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyampaikan kekhawatiran tentang ancaman penularan virus Covid-19 dari cerpelai yang terinfeksi ke manusia.

Dua pekan lalu, Denmark memerintahkan pemusnahan 17 juta cerpelai di negara itu setelah menyimpulkan bahwa suatu jenis virus yang ditularkan dari manusia ke cerpelai telah bermutasi dan menyerang balik manusia.

Baca Juga: Berikut Sebaran Rekor Positif Corona Hari Ini: DKI Tertinggi, Gorontalo Nol

Ivan mengatakan kepada stasiun TV Zvezda bahwa Rusia sedang menguji sebuah vaksin dan dapat memvaksinasi cerpelai begitu prosesnya rampung.

Saat dihubungi, ia mengalihkan pertanyaan ke Kementerian Pertanian. Sementara, departemen kedokteran hewan kementerian terkait belum merespons permintaan komentar.

Rusia merestui penggunaan darurat vaksin Covid-19 pada manusia. Awal November ini, Rusia mengumumkan riset praklinis vaksin Covid-19 untuk hewan, dengan melibatkan 40 kucing dan 40 anjing.

Vaksin Pfizer untuk Cerpelai?

Diskusi untuk vaksinasi cerpelai bukan pertama kali diutarakan oleh Rusia. Sebelumnya, Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock memperingatkan bahaya strain virus Corona dari cerpelai.

Baca Juga: Takut Covid-19 Jadi Alasan Masyarakat Enggan ke Fasilitas Kesehatan

Tapi, salah satu ilmuwan terkemuka asal Inggris, Profesor Peter Openshaw dari Imperial College London berusaha untuk meredam ketakutan dan kekhawatiran tersebut.

Load More