Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Selasa, 03 November 2020 | 12:04 WIB
Ilustrasi COVID-19 (Unsplash/Martin Sanchez)

SuaraRiau.id - Kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Riau menurun drastis per Senin (2/11/2020). Pada hari itu, terdapat penambahan pasien 11 kasus.

Sementara, total terkonfirmasi tercatat 14.481 kasus. Kabar baiknya pasien yang sembuh masih terus bertambah 159 orang, sehingga totalnya 11.561 orang sembuh.

Melansir mediacenter.riau.go.id, pasien yang meninggal dunia bertambah 2 orang, total 340 meninggal akibat Covid-19.

Dikatakan Direktur RSUD Arifin Achmad Pekanbaru dr Nuzelly, terjadinya penurunan kasus positif Covid-19 di Riau ini, karena hari libur panjang dan banyak orang yang tidak melakukan tes swab.

Sehingga sampel swab yang masuk tidak sebanyak hari biasanya.

“Kemarin ada yang istirahat, dan kita setiap hari ada yang kerja. Nah, di masa libur panjang ini orang jarang yang melakukan pemeriksaan, dan yang ada di biomolekuler istirahat, dan kita disinfeksikan semua ruangan, pembersihanlah, kan proteksi," kata dr Nuzelly.

Sesuai arahan Gubernur, lanjutnya, pelaksanaan pencegahan penyebaran Covid-19, dimulai dari hulu. Sehingga akan terjadi kejelasan bagaimana penyebaran Covid-19 dan pencegahan.

"Termasuk tes swab mandiri yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang ada di Riau. Dimana terdapat penambahan cukup tinggi dari perusahaan," ungkapnya.

Pihaknya bersama ahli epidemologi memberikan masukan bagaimana positif Covid-19 ini terjadi. Seandainya ada pemeriksaan di perusahaan dan banyak yang positif.

Jadi menurut dia, ada analisa secara epidemologi memperdalam data, terhadap pemeriksaan swab mandiri di perusahaan.

"Sehingga hulu kita selesaikan dengan treatment yang ada didata. Di hilir juga kita lakukan treatment seperti ini, sehingga semuanya tercatat dalam data,” terang Nuzelly.

Load More