SuaraRiau.id - Sebuah video viral menghebohkan jagat maya. Video berdurasi 2 menit 25 detik beredar di media sosial yang memperlihatkan aksi segerombolan debt collector.
Unggahan tersebut disebarluaskan oleh pengelola akun Instagram @smart.gram, Rabu (22/10/2020).
"Beredar di media sosial, sebuah video yang merekam segerombolan pria berprofesi sebagai mata elang hendak mengambil motor orang," tulis akun tersebut memberi keterangan.
Akan tetapi, kegarangan pria-pria tersebut mendadak ciut hingga akhirnya tertimpa nasib sial.
Pasalnya, orang yang mereka hentikan dan digasak motornya ternyata mengaku sebagai anggota TNI.
"Ini lesing, mau narik motor saya, sementara motor saya motor hadiah dari panglima TNI. Ini STNK saya ini BPKP saya," kata pria bertubuh besar yang mengaku sebagai TNI.
Sambil merekam segerombolan orang yang mengambil sepeda motornya, pria tersebut tak gentar meski yang dilawan jumlahnya lebih banyak.
Ia pun mengaku kalau motor miliknya sudah sah dan baru membayar pajak sesuai aturan yang berlaku.
"Saya dari angkatan darat ini, menghina harga diri saya," bentak pria itu.
Sampai pada akhirnya, segerombolan orang yang berniat menggasak motornya di pinggir jalan tersebut ketakutan dan berulang kali meminta maaf.
Mereka kemudian menuruti apa saja yang diperintahkan anggota TNI itu mulai dari membuka helm hingga push up 30 kali.
Unggahan video tersebut dibanjiri komentar-komentar dari warganet.
"Emang kelakan DC di mana-mana gitu. Beraninya di jalan dan mesti orang banyak. Mana mau narik baik-baik di rumah," ujar warganet dengan akun @dewymuk***
"Itu begal terang-terangan. Adek gue pernah ngalamin pas gue datengin orangnya pada kabur. Untungnya adek gue berhenti di tempat ramai dan langsung telepon gue. Alasan berhentiin kata adek gue karena motor belum bayar," timpal akun @djoel_fir***
"Mau TNI atau warga sipil, tetap narik motor di jalan salah. Itu sudah menyalahi peraturan yang berlaku. Apalagi ternyata yang mau ditarik salah malah motor yang bukan hasil kredit. Tambah masalah. Debt collector/mata elang yang biasa di pinggir jalan ini memang meresahkan. Bahkan kepolisian pun sudah menganjurkan untuk tidak menarik motor di jalan," kata akun @yogi***
Berita Terkait
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Aksi Balas Dendam Matel di Kalibata Picu Kerugian Rp1,2 Miliar, Polisi Rencanakan Upaya Revitalisasi
-
Terkuak! Sebelum Tewas Dikroyok, 2 Matel di Kalibata Sempat Cabut Paksa Kunci Motor Anggota Polisi
-
Kios hingga Kendaraan Dibakar usai Pengeroyokan Matel di Kalibata, Pramono: Saya Tidak Mau Terulang!
-
Perwira Polri Ingatkan Debt Collector Tak Boleh Tarik Paksa Tanpa Putusan Pengadilan!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
MBG dan Pelibatan Masyarakat Menjadi Kunci Jaminan Pasokan Bahan Baku
-
5 Mobil Matic Bekas untuk Pensiunan, Harga Bersahabat dan Serba Hemat
-
Madu Mastuti Bangun Malessa sebagai Ruang Berkarya dan Berdaya bagi Perempuan
-
Cerita Mahout Menjaga Gajah Sumatera yang Habitatnya Kini Tergusur
-
Pelajar Tewas dalam Tabrakan Sesama Sepeda Motor di Pekanbaru