SuaraRiau.id - Setidaknya lebih dari 900 karyawan swasta di Pekanbaru dirumahkan akibat kondisi perusahaan yang kesulitan keuangan menghadapi pandemi Covid-19.
Hal tersebut didapatkan dari data Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru dari terhitung Maret hingga Oktober 2020.
"Para karyawan yang dirumahkan itu diperkerjakan sebelumnya oleh perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan dan jasa di Kota Pekanbaru, akibat daya beli lesu maka mereka menutup juga operasional usahanya," ucap Kepala Disnaker Kota Pekanbaru, Abdul Jamal di Pekanbaru, Rabu (14/10/2020).
Ia mengatakan, perusahaan merumahkan pekerjanya karena tidak mampu lagi membayarkan gaji karyawan akibat biaya operasional yang dikeluarkan tidak sebanding dengan keuntungan yang diperoleh.
Terlebih akibat lesunya daya beli masyarakat, yang takut bepergian ke luar rumah terpapar Covid-19.
"Masyarakat lebih memilih untuk diam di rumah, selain itu pendidikan juga dilakukan secara daring, pekerjaan banyak dilakukan di rumah telah mengakibatkan mempengaruhi transaksi jual beli yang juga berimbas pada perusahaan yang memproduksi jasa dan barang itu," katanya.
Saat ini, lanjut Jamal, pihaknya belum bisa memastikan data akurat lainnya untuk jumlah karyawan swasta yang telah di PHK akibat pemutusan hubungan kerja atau juga dirumahkan karena tidak semua perusahaan yang melaporkan karyawan mereka yang dirumahkan atau juga di PHK.
Kendati sesuai aturannya, katanya, perusahaan berkewajiban untuk melapor terkait akan merekrut atau memberhentikan karyawan. Namun belum semua perusahaan melaporkannya.
"Tidak ada juga laporan akurat yang sampai ke Disnaker untuk karyawan swasta yang di-PHK akibat terdampak Covid-19, walaupun ada kasus PHK yang diterima Disnaker, namun alasannya bukan karena pengaruh Covid-19," terang Jamal. (Antara)
Berita Terkait
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Akhir Kejayaan PT Sritex: Selamat dari Krisis Moneter, Terlilit Utang Belasan Triliun, Pailit dan PHK Ribuan Karyawan
-
Neta Pangkas Gaji Karyawan Sampai Stop Produksi Dampak Penurunan Penjualan
-
MK Ubah UU Cipta Kerja: Apa Kabar Gaji Karyawan?
-
Neta Tersandung Masalah: Produksi Terhenti, Gaji Karyawan Dipotong
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Risiko Bisnis Tinggi, PHR Tegakkan Integritas dan Etika Dalam Budaya Kerja
-
Janji Afni-Syamsurizal Gratiskan Seragam Sekolah untuk Murid Baru, Begini Hitungannya
-
PNM Boyong Tiga Penghargaan BBMA 2024, Tampilkan Program Disabilitas Tanpa Batas
-
Program BRImo FSTVL Banjir Hadiah Seru, Termasuk BMW 520i M Sport: Begini Caranya Buat Meminang Agar Bisa Dibawa Pulang!
-
Riau Petroleum Rokan Jadikan Hari Pahlawan Momen Refleksi Semangat Perjuangan