SuaraRiau.id - Kunjungan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo ke Pekanbaru pada Jumat (9/10/2020) mengalami penundaan.
Sekretaris Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Riau, Azmi Rozali, mengungkapkan sejak awal pihaknya mengusulkan dua opsi lawatan Gatot Nurmantyo.
Sebut Azmi, lawatan pada hari Jumat (9/10/2020), hanya satu dari dua opsi yang diusulkan panitia.
"Memang penetapan waktu pelaksanaannya opsional, tanggal 9 Oktober atau 16 Oktober. Ternyata belum memungkinkan tanggal 9 Oktober," jelasnya melalui pesan tertulis kepada Suara.com.
Disinggung mengenai penundaan kunjungan Gatot Nurmantyo tersebut terkait suasana unjuk rasa UU Cipta Kerja pada Kamis (8/9/2020). Azmi enggan berkomentar.
Adapun lawatan Gatot Nurmantyo ke Riau dalam rangka mendeklarasikan KAMI Riau. Nantinya Gatot akan melakukan serangkaian kegiatan silaturahmi.
Sebelumnya, Azmi menyebut pihaknya memang berharap Gatot Nurmantyo dapat menghadiri acara deklarasi KAMI di Riau.
Bahkan kata Azmi, safari Gatot ke Riau merupakan sesuatu yang dinantikan.
Sementara itu Ketua Jokowi Relawan Center (JRC), Raya Desmawanto Nainggolan, berharap deklarasi KAMI Riau ditunda. Ia menilai kehadiran KAMI telah menimbulkan kegaduhan dan pembelahan di tengah publik.
Raya pun berpesan agar Jenderal Purnawirawan Gatot Nurmantyo mencari partai politik, jika memang bermaksud ingin menjadi calon presiden pada tahun 2024.
"Terlalu dini jika Gatot menjadi capres, apalagi dia belum memiliki partai politik," jelasnya.
Kontributor: Satria Kurnia
Berita Terkait
-
Ulasan Buku Ikan Selais dan Kuah Batu: Kisah Persahabatan Manusia dan Ikan
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
Timnas Day: Suporter Wajib Catat, Ini Rute Termudah dari Pekanbaru Menuju Stadion GBK
-
Projo akan Jadi Parpol? Akademisi: Relawan Politik Sebaiknya Berpartai
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
Terkini
-
Nikmati Suku Bunga Mulai dari 8,129% dan Diskon Biaya Provisi 50% Peringati HUT ke-129 BRI
-
Tabrak Ibu-ibu hingga Tewas, Mahasiswi di Pekanbaru Dituntut 8 Tahun Penjara
-
Inovasi E-Break, PHR Hemat Biaya Produksi Balam South Rp29 Miliar
-
Hari Pencoblosan, KPU Riau Ungkap Larangan untuk Pemilih dan Lembaga Survei
-
Intip Snack Emping Jagung Nasabah PNM Mekaar yang Diborong Wapres Gibran