SuaraRiau.id - Bupati Rokan Hilir (Rohil), Suyatno (61), dinyatakan positif Covid-19 usai hasil tes swab mandiri pada tanggal 31 Agustus 2020.
Terkait hal itu, Juru Bicara (Jubir) Percepatan Penangangan Covid-19 Kabupaten Rokan Hilir, Ahmad Yusuf, mengatakan, Bupati Rokan Hilir Suyatno, kini tengah menjalani isolasi mandiri di kediaman dinasnya di Bagansiapi-api.
"Bupati tak yakin dirinya terjangkit Covid-19. Ia merasa dirinya sehat-sehat saja. Kondisinya tetap sehat bugar. Inilah gejala-gejala Orang Tanpa Gejala (OTG)," kata Jubir Ahmad Yusuf, sebagaimana dilansir Riauonline.co.id (jejaring media Suara.com), Kamis (3/9/2020).
Ahmad menjelaskan, kondisi Bupati Suyatno saat ini masih seperti orang lainnya yang tak terjangkit Covid-19.
Ia meminta, bagi warga selama ini melakukan kontak erat dengan Bupati Suyatno, untuk segera melakukan swab tes di Puskesmas-puskesmas.
Ahmad mengungkapkan, Bupati Suyatno tidak ada melakukan perjalanan keluar Riau, sebelum dinyatakan positif.
"Saya sudah konfirmasi ke beliau, tidak ada keluar Riau. Ini karena intensitas kerja sangat tinggi, termasuk berhubungan dengan warga," kata Ahmad.
Sebelumnya, Bupati Rokan Hilir (Rohil), Suyatno (61), dinyatakan positif COVID-19 usai hasil tes swab mandiri tanggal 31 Agustus 2020.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Kabupaten Rokan Hilir, Ahmad Yusuf, Kamis (3/9/2020), membenarkan Bupati Suyatno positif corona.
Baca Juga: Bupati Rokan Hilir Suyatno Positif Corona
"Benar (positif). Namun, saat diumumkan identitas, harus inisial. Kita sudah lakukan pengambilan swab untuk tracing kontak erat," kata Ahmad Yusuf.
Positifnya Bupati Rohil Suyatno diumumkan bersamaan dengan penambahan 107 pasien baru. Sehingga akumulatif kasus terkonfirmasi positif covid-19 mencapai 2.031 kasus.
Terkait tinggi kasus lonjakan konfirmasi positif covid-19, menurut Gubernur Riau Syamsuar penularan terjadi bukan lagi dari luar seperti sebelumnya.
Namun, sudah transmisi lokal atau dari warga ke warga lainnya. Bahkan mulai terjadi klaster kantor, perusahaan di beberapa daerah.
“Beberapa hari ini tidak pernah di bawah 100, padahal sebelumnya tidak pernah seperti itu. Dan penularannya bukan disebabkan adanya dari luar, tetapi sudah transmisi lokal dari kita ke kita,” ungkap Gubri, saat menyampaikan sambutan pada acara Merdeka Belajar Jarak Jauh, Rabu 2 September 2020.
Disamping itu kasus terkonfirmasi positif covid-19 terhadap orang tanpa gejala (OTG) juga terus meningkat.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Ancaman Kena Suspend, Mitra hingga SPPG Harus Memiliki SLHS
-
Ketika Ibu Rumah Tangga hingga Penjual Tempe Merasakan Manfaat MBG
-
Program MBG Mendukung Perkembangan Ekonomi Lokal yang Berkelanjutan
-
BRI Gelar RUPSLB, Berikut Wajah Baru di Jajaran Direksi & Komisaris
-
BRI Bagi Dividen Interim 2025, Cek Jadwal dan Besarannya di Sini