SuaraRiau.id - Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid menyatakan pusing sampe tujuh keliling dengan APBD 2025 yang mengalami defisit.
Baru beberapa hari menjadi Gubri, defisit anggaran Riau mencapai Rp1,3 triliun, ditambah dengan tunda bayar mencapai Rp2,21 triliun.
Jika ditotal, defisit APBD Riau 2025 tembus Rp3,5 triliun lebih. Selain tunda bayar sampai Rp2,21 triliun lebih, padahal gubernur-gubernur sebelumnya belum pernah terjadi hal demikian.
![Gubernur Riau Abdul Wahid dan Wakil Gubernur Riau SF Hariyanto. [Dok Mediacenter Riau]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/19/95613-gubernur-riau-abdul-wahid-dan-wakil-gubernur-riau-sf-hariyanto.jpg)
"Ini membuat kepala saya pusing tujuh keliling. Di nol kan pun kegiatan tahun ini, tetap tidak cukup untuk melunasi tunda bayar itu," sebutnya di Forum Konsultasi Publik RPJMD 2025-2029 dan RKPD 2026, Rabu (13/3/2025).
Baca Juga:Defisit APBD Riau di Era Wahid-SF Hariyanto, Angkanya Belum Pasti Bikin Rakyat Bingung
Wahid mengungkapkan jika biasanya defisit terjadi hanya sekitar Rp200 miliar hingga Rp250 miliar. Dia menyampaikan kemampuan APBD Riau secara ril hanya Rp8 triliun, sementara belanja pegawai lebih kurang Rp4 triliun.
"Defisit anggaran sekitar Rp1,3 triliun, artinya kita mengalami defisit secara keseluruhan sebesar Rp3,5 triliun," tutur ketua PKB Riau tersebut.
Lebih lanjut, Wahid berencana memotong TPP ASN untuk menutupi utang itu. Pasalnya para ASN tidak ada pekerjaan untuk tahun 2025.
"Solusi terakhir saya adalah pemotongan TPP ASN karena tahun ini 21 ribuan ASN kita tidak ada kerja. Ini pertimbangan saya saking gentingnya kondisi ini," jelasnya.
Wahid menjelaskan, kebijakan nol kegiatan akan diambil agar tunda bayar bisa terlunasi di tahun 2025 dan tidak berkepanjangan hingga tahun depan.
Baca Juga:Defisit APBD Pernah Disinggung Syamsuar, Ternyata Benar dan Bikin Pusing Gubri Wahid
"Biarlah kebijakan saya tahun ini tidak populer. Karena saya nolkan pun kegiatan tahun ini tetap tidak cukup untuk tunda bayar, sampai tidak bisa tidur saya sebelum jam 3 subuh. Saya tidak mau tunda bayar ini lanjut sampai tahun depan," tegas dia.