Edy mengaku keluhan itu disampaikan oleh keluarga agar mendapat titik terang terkait sakit pasien. Terkait tindakan itu, keluarga berencana melayangkan pengaduan kepada Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di Pekanbaru.
"Kita mau bersurat ke IDI karena kita merasa seorang dokter tidak menunjukkan etika yang baik terhadap pasien. Kita tidak mau melebar, kan berdasarkan ada bukti," sebutnya.
Sementara itu, Humas Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru yang dihubungi Suara.com sejak Kamis (27/6/2024) pagi, tak mengangkat panggilan telepon. Demikian dengan lewat chat perpesanan juga belum merespons hingga kabar ini ditulis.
Baca Juga:Pria Bakar Rumah Sendiri Ternyata Pernah Dirawat di RSJ Tampan