SuaraRiau.id - Pencoblosan di sebuah Tempat Pemungutan Suara (TPS) Kepulauan Meranti sempat ditunda lebih kurang dua jam.
Penundaan ini akibat tenda ambruk diterjang hujan badai sejak pagi tadi, Rabu (14/2/2024).
Dalam video yang beredar, petugas tampak panik saat tenda ambruk. Petugas pun akhirnya berusaha mengevakuasi logistik Pemilu ke dalam gedung sekolah dasar yang tak jauh dari lokasi TPS agar aman.
Ketua Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) Tebingtinggi Barat, Asril membenarkan kejadian tersebut.
Ia mengatakan proses pencoblosan akhirnya bisa berjalan dengan aman dan lancar hingga tuntas pada pukul 13.00 WIB, karena dipindahkan ke gedung sekolah.
"Dari informasi yang kita dapat, di sana (Kampung Bakal) sejak pagi tadi sempat terjadi hujan lebat disertai angin. Akhirnya membuat tenda TPS ambruk dan petugas langsung melakukan evakuasi seluruh logistik pemilu di TPS tersebut," ujarnya dikutip dari Antara, Rabu (14/2/2024).
Dengan kondisi itu, proses pencoblosan sempat ditunda lebih kurang dua jam. Sesuai jadwal, seharusnya TPS sudah mulai buka pada pukul 07.00 WIB, namun setelah hujan mereda pencoblosan baru bisa dimulai sekitar pukul 09.00 WIB. (Antara)