SuaraRiau.id - Wilayah Kuantan Singingi (Kuansing) menjadi salah satu daerah di Riau yang ikut terdampak banjir. Genangan air sampai 1 meter merendam ratusan rumah warga dan fasilitas lainnya.
Daerah yang terendam banjir di antaranya Kelurahan Muara Lembu dan Desa Kebun Lado serta Logas, Kecamatan Singingi. Kemudian Desa Petapahan, Kecamatan Gunung Toar.
Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Riau, Jim Gafur mengatakan, banjir yang melanda Kuansing akibat meluap sungai di wilayah setempat.
"Iya, kita sudah mendapatkan laporan dari BPBD Kuansing jika beberapa wilayah di sana terendam banjir," ungkapnya, Senin (18/12/2023).
Menurut Jim, jika banjir di Muara Lembu, Kebun Lado dan Logas saat ini sudah surut karena meluapnya Sungai Kuantan. Tinggal banjir di Desa Petapahan, Gunung Toar yang saat ini masih tinggi, akibat Sungai Petapahan meluap.
"Untuk banjir di Gunung Toar sudah ada penanganan dari rekan-rekan BPBD dan TNI/Polri. Kita juga akan kirim bantuan karena sudah ada permintaan dari BPBD Kuansing," ujarnya.
Jim Gafur menjelaskan, ketinggian banjir di Gunung Toar mencapai 1 meter. Hal ini karena tngginya curah hujan di Kuansing, sehingga menyebabkan meluapnya Sungai Petapahan, di Desa Petapahan pada pukul 04:00 WIB.
"Banjir di sana merendam pemukiman warga dengan tinggi muka air 1 meter. Setidaknya 180 rumah, 3 mushala, 1 SMAN Gunung Toar, 1 SMP Satu Atap dan perkebunan sawit milik masyarakat terendam banjir," ujar dia.
