SuaraRiau.id - Pemprov Riau memutuskan untuk sementara meniadakan Embarkasi Haji Antara pada 2024 mendatang. Hal ini berdasarkan evaluasi pelaksanaan ibadah haji tahun depan.
Sekda Riau SF Hariyanto yang memimpin rapat evaluasi tersebut memutuskan bahwa jamaah haji akan berangkat langsung ke Batam sementara sampai solusi untuk pembangunan asrama haji di Pekanbaru selesai.
"Embarkasi Antara Haji, sementara ini kami pindahkan ke Batam. Agar tidak berlama-lama disana, kami akan panggil kawan-kawan semua untuk bahas soal tanah, pembangunan asrama haji di Riau, ini untuk pelayanan kenyamanan jamaah," katanya di Ruang Rapat Melati Kantor Gubernur Riau, Senin (20/11/2023).
Embarkasi haji adalah bandara tempat keberangkatan calon jamaah haji menuju ke Arab Saudi.
Jamaah haji Riau nantinya berangkat dari Bandara Hang Nadim, Batam. Hal ini disebabkan Riau belum mempunyai Asrama Haji dan bandara yang memenuhi standar.
SF Hariyanto menjelaskan Pemkab Bengkalis yang mengusulkan keberangkatan jamaah asal Bengkalis untuk langsung berangkat ke Batam tanpa ke Pekanbaru terlebih dahulu. Hal itu dirasa lebih efektif dan efisien dalam hal waktu, biaya, serta kenyamanan jamaah.
"Bengkalis mengusulkan jamaahnya untuk langsung ke Embarkasi Batam. Kepulauan Meranti juga, mengingat jarak tempuh mereka lebih dekat kesana dari pada kesini (Pekanbaru)," ujar Sekda.
Sementara itu, Asisten I Setdako Dumai, Yusrizal mengatakan bahwa memang lebih efektif untuk jamaah luar kota Pekanbaru untuk langsung ke Batam.
Menurutnya akan ada waktu yang cukup banyak untuk kembali bugar sebelum melaksanakan ibadah haji.
"Kalau jamaah langsung ke Batam, ada space waktu untuk istirahat sehari. Waktunya cukup untuk memulihkan kebugaran fisik. Kan jamaahnya kebanyakan sudah tidak muda. Saya sangat menyetujui pindah ke embarkasi Batam," terangnya.