Kembali, Ariel Tatum menekankan untuk memahami diri sendiri terlebih dahulu supaya bisa memahami orang lain.
“Menurut aku, aku harus bisa dulu nih untuk kayak berdamai sama diri aku sendiri, kenalan terus sama diri aku sendiri, memahami diri aku sendiri, untuk aku memahami orang lain dalam hidup aku,” jelasnya.
Namun, soal pilihan antara menikah atau membangun sebuah partnership semata, Ariel Tatum mengaku lebih memilih pernikahan.
“Kalau aku pribadi sih, I like the idea of having a partner in life, buat kayak share things at the end of your day, jadi aku rasa kalau aku pribadi, I prefer marriage,” bebernya.
Nah, Ariel Tatum juga mengaku kalau dirinya ini bucin. Ia pun berpendapat bahwa adanya cinta dalam sebuah hubungan itu penting.
“Aku orangnya bucin banget, sih. I love being in love,” akunya.
“Jadi aku anaknya harus banget jatuh cinta. Kalau aku enggak jatuh cinta, aku enggak bisa melanjutkannya,” ujarnya.
Ditanya soal tipe pria ideal yang bisa membuatnya, safe, sane, dan secured, Ariel Tatum berkata bahwa dirinya memilih orang yang selalu mau belajar untuk jadi lebih baik.
“Manusia yang punya keinginan untuk berubah menjadi versi dia yang lebih baik lagi aja, sih,” katanya.
