”Mandiin, gantiin pampers, nggendong, apakah itu bukan bantuan namanya?” kata ibu Gaga Muhammad.
Menurutnya, keluarga mendiang Laura Anna harus memahami jika musibah yang terjadi itu bukan atas kemauan anaknya. Melainkan karena sudah takdir.
Jadi tidak seharusnya, kata Janariyah, mereka masih mencari-cari kesalahan supaya Gaga dihukum lebih berat.
“Ya kalau dia masih mencari-cari kesalahan supaya Gaga dihukum berat. Yang harus kita harus pahami adalah musibah itu tidak ada orang yang mau. Musibah itu takdir,” tegasnya.
Selain itu, lanjutnya, jika keluarga Laura Anna tidak percaya adanya musibah berarti tidak percaya akan adanya Tuhan.
”Jadi kalau memang dia tidak mengakui itu musibah, berarti tidak percayanya Tuhan dong, tidak percaya adanya Allah kan gitu seperti itu,” ujarnya.
Janariyah lalu mengutip peryataan ayah dari mendiang Laura Anna, Gabor Edelenyi, yang mengatakan meski Gaga dihukum seberat apapun, yang meninggal tak akan kembali hidup. Dengan pernyataan itu, menurutnya, harusnya pihak keluarga bisa menerima yang telah terjadi sebagi takdir.
“Bapaknya sendiri yang mengatakan mau Gaga dihukum berat, mau Gaga seperti apa kan dia (Laura Anna) tidak kembali (hidup) oke berarti harusnya bisa menerima dong ini semua takdir, kan gitu,” imbuhnya.
Dia juga berharap supaya keluarga mendiang Laura Anna bisa lebih legowo. Hal itu agar almarhumah bisa lebih tenang.
Janariyah mengaku khawatir jika keluarga Laura Anna tak bisa legowo maka mendiang anak mereka tak tenang di alam sana.