SuaraRiau.id - Sebanyak 80 orang petani kelapa sawit mengikuti workshop pembuatan pupuk organik dari limbah sawit di Rengat Indragiri Hulu, Rabu (28/5/2025).
Puluhan petani sawit perwakilan sejumlah kecamatan di kabupaten itu antusias mengikuti pelatihan pembuatan pupuk organik yang dipandu pemateri yakni Direktur PT Master Mutu Indonesia, Ilham.
Ketua DPW Asosiasi Sawitku Masa Depanku (SAMADE) Riau Rudi Khairul melalui Sekretaris SAMADE Riau, Sutiman menyambut baik pelatihan ini.
Sutiman mengucapkan terima kasih kepada Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) yang telah mendukung kegiatan tersebut.
Baca Juga: Harga Sawit Riau Nyungsep, Imbas Penjualan CPO Melemah
"Pelatihan ini mendorong petani memanfaatkan limbah yang ada di sekitar kebun sawit untuk dijadikan pupuk organik," katanya, Rabu (28/5/2025).
Diketahui, pupuk organik berbahan baku tandan kosong alias tangkos dan daun sawit yang dicacah kemudian ditambah EM4 warna kuning.
Selanjutnya bahan tersebut dicampur molase sebagai booster bakteri.
Sutiman berharap para petani bisa meningkatkan produktivitas kelapa sawit dan merawat kebun dengan baik.
"Sekaligus memperbaiki sifat-sifat media tanam, seperti kimia, fisika dan biologi tanahnya," sebut dia.
Baca Juga: Naik Tinggi, Berikut Daftar Harga Sawit Riau Periode 6-12 November 2024
Sutiman juga ingin para petani bisa mengimplementasikan praktik pembuatan pupuk organik itu kepada para petani lain, terutama anggota SAMADE Riau.
Senada dengan SAMADE, Staf Senior Analisis Divisi UKMK BPDP Anwar Sadat mengaku mendukung penuh workshop yang bertemakan Peningkatan Produktivitas Kebun Rakyat melalui Pemanfaatan Limbah Kebun dan Limbah Pabrik Kelapa Sawit.
Pada momen yang sama, Anwar menyebut jika kegiatan ini sejalan dengan program BPDP untuk meningkatkan produktivitas petani sawit.
"Pelatihan pembuatan pupuk dari limbah sawit diharapkan meningkatkan produk UMKM atau koperasi untuk memasarkan ke masyarakat," harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Indragiri Hulu, Dedi Dianto mengharapkan SAMADE bisa memberikan kontribusinya demi kemajuan petani sawit, khususnya di wilayah tersebut.
"Diharapkan SAMADE dapat berkontribusi terhadap perkembangan petani dalam mengelola limbah sawit di Indragiri Hulu," tutur Dedi yang turut hadir dalam workshop ini.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Dirasa Mencekik, Kenaikan PE 10 Persen Diprotes Petani Sawit
-
Cegah Karhutla, Menteri KLH Imbau Pengusaha Kelapa Sawit Berkoordinasi dengan GAPKI
-
Kejagung Pamerkan Rp 479 Miliar: Bukti Kejahatan Korupsi Sawit Skala Besar Terbongkar!
-
Tarif Trump Bikin Petani Sawit Menjerit, Prabowo Diminta Lakukan Ini
-
Pupuk Organik Dinilai Bisa Tingkatkan Produktivitas Pagi Hingga Lestarikan Lingkungan
Terpopuler
- 5 Bedak Murah yang Mengandung SPF: Cocok Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- Serie A Boy: Joey Pelupessy Keceplosan Ungkap Klub Baru Jay Idzes?
- Coach Justin: Artinya Secara Kualitas Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp900 Ribuan Terbaik Mei 2025: Spek Ciamik dan Memori Lega!
- Rekomendasi 3 HP Murah Tampilan Mirip iPhone Boba: Spek Gahar, Harga Bersahabat!
Pilihan
-
7 Rekomendasi Sepatu Lari Pria Terbaik: Bobot Ringan, Nyaman Lintasi Berbagai Medan
-
8 Rekomendasi Sepatu Running Terbaik, Nyaman Dipakai Harian Teruji di Medan Terjal
-
Tijjani Reijnders: Cucu Orang Ambon Lahir di Jatinegara Kini Berbandrol Rp1,2 T
-
Daftar Bahan Skincare yang Boleh Dicampur, Aman Maksimalkan Perawatan Kulit
-
5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
Terkini
-
Bernilai Rp400 Ribu, Jangan Sia-siakan 3 Amplop DANA Kaget Hari Ini
-
Bocah 8 Tahun Tewas Diduga Dibully Temannya, Polres Inhu: Tak Ada Kaitan dengan SARA
-
Bocah SD di Riau Tewas Dibully Diduga gegara Beda Agama, SETARA: Negara Harus Hadir
-
Tambahan Cuan Akhir Bulan, Klik 5 Amplop DANA Kaget Senilai Rp650 Ribu
-
Sawit Dukung Ekonomi Nasional, SAMADE Riau Berharap Aturan Berpihak pada Petani