SuaraRiau.id - Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) berencana melakukan pengembangan transportasi laut jalur kapal Roro (Roll-on/Roll-off) dari Tembilahan menuju Batam Kepulauan Riau (Kepri).
Bupati Indragiri Hilir Herman mengungkapkan jika pengembangan jalur transportasi ini bukan tanpa alasan karena nantinya jalur kapal Roro Tembilahan-Batam berguna untuk menunjang distribusi hasil perkebunan dan kebutuhan logistik masyarakat di wilayah pesisir dan kepulauan Inhil.
"Saat ini, Inhil sudah dilayani oleh kapal perintis Tol Laut Sabuk Nusantara dengan rute Tembilahan-Guntung- Tanjung Pinang-Tarempa-Pontianak yang beroperasi dua kali dalam sebulan. Namun, jalur tersebut belum cukup untuk memenuhi kebutuhan angkutan orang dan barang secara optimal," ujarnya dikutip dari Antara.
Herman menyampaikan bahwa waktu tempuh dari Tembilahan ke Pekanbaru melalui jalur darat membutuhkan sekitar 7 hingga 8 jam.
Baca Juga: Liong Tjai Diburu Polda Riau Terkait Kasus Korupsi di Indragiri Hilir
Maka dari itu transportasi laut menjadi alternatif penting, terutama mobilisasi hasil perkebunan dari Inhil ke daerah tujuan seperti Batam dan Tanjung Pinang.
"Hasil perkebunan dari Inhil selama ini banyak dikirim melalui Roro dari Tungkal (Jambi) ke Batam. Jika tersedia jalur langsung dari Tembilahan ke Batam, maka ongkos distribusi akan jauh lebih efisien," sebut dia.
Herman menyebut bahwa sejumlah daerah seperti Jambi, Sumatera Barat, dan kabupaten di Riau seperti Kuansing juga menunjukkan antusiasme terhadap rencana pembukaan jalur Roro ini.
Produk-produk seperti beras, sayur, dan bahan pokok lainnya yang dibutuhkan di Batam dan Tanjung Pinang, dapat langsung dikirim melalui jalur laut dari Tembilahan.
Untuk mendukung rencana tersebut, Pemkab Inhil telah mengaktifkan Pelabuhan Parit 21 sebagai pusat bongkar muat barang, termasuk sembako yang mayoritas didatangkan dari Jakarta melalui laut.
Baca Juga: Peras Kepala Sekolah, Dua Orang Ngaku Wartawan di Indragiri Hilir Dibekuk
Selain itu, beberapa halte persinggahan antar pulau juga telah dibangun sebagai infrastruktur pendukung operasional Roro di masa depan.
Berita Terkait
-
Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Terkini, Sempat Rp17 Jutaan Sekali Terbang
-
Beda Jauh Biaya Anak Roro Fitria Vs Nominal Nafkah yang Dibebankan ke Eks Suami Andre Irawan
-
Roro Fitria Rogoh Rp100 Juta untuk Biaya Anak, Ekspresi Dewi Perssik Disorot
-
Roro Fitria Gelontorkan Rp 100 Juta per Bulan untuk Anak yang Masih 3 Tahun, Pekerjaannya Bikin Kepo
-
7 Sumber Penghasilan Roro Fitria, Gelontorkan Rp100 Juta per Bulan untuk Anak
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Saya Sudah Sering Katakan, Liga Indonesia Harus...
- Selamat Datang Penyerang Keturunan! 2 Tak Perlu Naturalisasi untuk Bela Timnas Indonesia U-23
- 10 Aplikasi Penghasil Uang Resmi Didukung Pemerintah Bisa Cuan Jutaan Rupiah
- 3 Bek Asing Jago yang Bisa Direkrut PSM Makassar untuk Gantikan Yuran Fernandes
- Alhamdulillah Elkan Baggott Tak Jadi Pergi
Pilihan
-
5 Rekomendasi Cushion Foundation Terbaik 2025: Aman, Glowing Sepanjang Hari
-
Bawaslu Rohil dan Kuansing Disidang Kode Etik, Dugaan Tak Netral hingga Politik Uang
-
Tempo Scan Kecipratan Proyek Prabowo, Bakal Bangun 1.000 Dapur Makan Bergizi Gratis Dilahan Miliknya
-
Mobil Listrik BYD Seal Terbakar di Palmerah, BYD Indonesia Lakukan Investigasi
-
6 Rekomendasi HP NFC Murah Terbaik Mei 2025, Harga cuma Rp 2 Jutaan
Terkini
-
Cek 2 Link DANA Kaget, Kesempatanmu Dapat Cuan Rp200 Ribu
-
Bawaslu Rohil dan Kuansing Disidang Kode Etik, Dugaan Tak Netral hingga Politik Uang
-
Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Pembiayaan dan Pendampingan bagi Jutaan Pelaku Usaha
-
Disajikan Dingin, 6 Minuman Khas Riau Cocok Dinikmati saat Panas Bedengkang
-
Rekomendasi Chewy Brownies, Pilihan Kue Kekinian Digandrungi Anak Muda