SuaraRiau.id - Satpol PP Pekanbaru menjaring puluhan orang pekerja malam di kawasan Jondul, Kecamatan Limapuluh, Jumat (21/5/2025) dini hari.
Para pekerja seks komersial (PSK) yang diamankan dalam Operasi Pengawasan Penyakit Masyarakat (Pekat) dibawa Kantor Satpol PP Pekanbaru untuk didata.
Kasatpol PP Pekanbaru, Zulfahmi Adrian menyatakan meski bulan Ramadan, para pekerja malam tersebut masih nekat beraktivitas.
"Kami menyasar kawasan Jondul, karena laporan kami terima ada aktivitas asusila di kawasan itu," katanya dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Jumat (21/3/2025).
Ada sekitar 26 PSK yang diamankan dalam penggerebekan praktik esek-esek kawasan Jondul. Petugas awalnya teknik penyamaran terlebih dahulu.
Zulfahmi mengungkapkan, pihaknya mendata para PSK sekaligus memberi surat peringatan terkait norma kesusilaan.
PSK tersebut berasal dari beberapa daerah seperti Banten, Jawa Barat, Medan, Batam dan sekitar kawasan Pekanbaru.
"Kita dorong aktivitas Jondul ini bisa berkurang, agar tidak ada lagi aktivitas praktek asusila di kawasan tersebut," ujarnya.
Dirinya menyebut, operasi malam ini juga bentuk pengawasan terhadap Surat Edaran Wali Kota Pekanbaru tentang Pedoman Aktivitas Masyarakat selama bulan Ramadan 1446 H.
Baca Juga: Ramadan, Belasan Pasangan Bukan Suami Istri di Pekanbaru Ketahuan Ngamar
Mereka juga melakukan penegakan perda tentang ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.
Petugas juga melakukan pengawasan ke sejumlah penginapan dan wisma. Mereka pun menggaruk sejumlah pasangan ilegal yang kedapatan berduaan pada malam Ramadan.
"Mereka sudah menjalani proses pendataan untuk dibina agar tidak melakukan lagi perbuatannya," tegasnya.
Pedoman aktivitas Ramadan di Pekanbaru
Sebelumnya, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho menerbitkan surat edaran (SE) tentang pedoman aktivitas selama Ramadan 2025.
Agung Nugroho mengatakan dalam rangka menyambut Ramadan dilakukan dengan rasa suka cita dan mengedepankan sikap toleransi guna menciptakan suasana yang kondusif.
Tag
Berita Terkait
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Dukung MotoGP Mandalika 2025, Wujud Nyata BRI Dorong Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat
-
Berkat Inovasi dan Bimbingan BRI, DBFOODS Berhasil Memperluas Jangkauan Pasar
-
Bocoran iPhone Lipat, Disebut Mirip Dua iPhone Air yang Disatukan
-
iPhone Air vs iPhone 17 Pro, Mana yang Punya Daya Tahan Lebih Unggul?
-
iPhone 17 Series dan iPhone Air Segera Hadir di Indonesia, Ada Penawaran Spesial