SuaraRiau.id - Sosok Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid selama ini dikenal dekat dengan pendakwah kondang Ustaz Abdul Somad (UAS).
Kebersamaan mereka sering dipamerkan di media sosial masing-masing. Bahkan saat pencalonan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Riau, pasangan Abdul Wahid dan SF Hariyanto mendapat dukungan penuh dari sang ustaz.
Terbukti, UAS juga menjadi Dewan Penasehat Tim Pemenangan Provinsi (TPP) Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 01, Abdul Wahid-SF Hariyanto.
UAS pun membuat nota kesepakatan dengan pasangan calon Abdul Wahid dan SF Hariyanto. Ada 16 poin kesepakatan jika nantinya menang Pilkada Riau.
Nota kesepakatan diteken langsung UAS dengan Abdul Wahid dengan tandatangan basah keduanya.
Kala itu, UAS menyebut bahwa kesepakatan tersebut jangan sampai tidak ada hitam diatas putih, lantaran dirinya mendukung selama kepemimpinan Abdul Wahid.
"Saya bilang saya ini bukan sehari dua hari dukung mendukung ini. Saya mendukung itu ada poin-poinnya yang siap ditandatangani oleh Bang Abdul Wahid dan Pak SF Hariyanto," ungkap UAS di cuplikan video dikutip Senin (17/3/2025).
Selain itu, dalam berbagai kesempatan, UAS terang-terangan mendukung Wahid dan SF Hariyanto. Sang dai mengajak untuk memenangkan pasangan yang mempunyai slogan Bermarwah.
"Banyak yang bertanya mengapa mendukung Bang Wahid, saya mendukung beliau karna beliau ini orang baik, punya keberanian saat di DPR memperjuangkan hak-hak Riau, punya kemampuan, rekam jejaknya tidak ada masalah," kata UAS di hadapan warga Bengkalis kala itu.
Baca Juga: Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur yang Lagi Pusing gegara Riau Defisit Anggaran
Dia juga tak takut dicemooh lantaran memperjuangkan pilihan politiknya. Itu dilakukannya, semata-mata demi kemajuan Riau agar jauh lebih baik.
Gubri Wahid pusing
Namun baru seumur jagung memimpin Riau, Abdul Wahid dan SF Hariyanto dihadapkan dengan defisit anggaran hampir tiga kali lipat dari prediksi.
Defisit APBD Riau mencapai Rp1,3 triliun, ditambah dengan tunda bayar mencapai Rp2,21 triliun. Jika ditotal, defisit APBD Riau 2025 tembus Rp3,5 triliun lebih.
Selain tunda bayar sampai Rp2,21 triliun lebih, padahal gubernur-gubernur sebelumnya belum pernah terjadi hal demikian.
Kata Wahid, jika terjadi hanya sekitar Rp200 miliar hingga Rp250 miliar.
"Ini membuat kepala saya pusing tujuh keliling. Di nol kan pun kegiatan tahun ini, tetap tidak cukup untuk melunasi tunda bayar itu," sebutnya di Forum Konsultasi Publik RPJMD 2025-2029 dan RKPD 2026, Rabu (13/3/2025).
Wahid mengungkapkan kemampuan APBD Riau secara ril hanya Rp8 triliun. Kemudian belanja pegawai lebih kurang Rp4 triliun.
"Defisit anggaran sekitar Rp1,3 triliun, artinya kita mengalami defisit secara keseluruhan sebesar Rp3,5 triliun," ungkapnya.
Wahid pun berencana memotong TPP ASN untuk menutupi utang tersebut. Pasalnya para ASN tidak ada pekerjaan untuk tahun 2025.
"Solusi terakhir saya adalah pemotongan TPP ASN karena tahun ini 21 ribuan ASN kita tidak ada kerja. Ini pertimbangan saya saking gentingnya kondisi ini," jelasnya.
Wahid menjelaskan, kebijakan nol kegiatan akan diambil agar tunda bayar bisa terlunasi di tahun 2025 dan tidak berkepanjangan hingga tahun depan.
"Biarlah kebijakan saya tahun ini tidak populer. Karena saya nolkan pun kegiatan tahun ini tetap tidak cukup untuk tunda bayar, sampai tidak bisa tidur saya sebelum jam 3 subuh. Saya tidak mau tunda bayar ini lanjut sampai tahun depan," tegas dia.
Pernyataan mantan Gubri Syamsuar terbukti
Perkara defisit anggaran padahal sudah disinggung pasangan calon (paslon) Gubernur Riau Syamsuar-Mawardi Saleh kala Debat Pilkada Kedua tahun lalu.
Syamsuar ketika itu menyampaikan jika angka defisit diprediksi baru mencapai Rp1,3 triliun. Namun, pernyataannya ditanggapi berbeda SF Hariyanto.
"Provinsi Riau saat ini defisit anggaran hingga Rp1,3 triliun. Bagaimana Abdul Wahid-SF Hariyanto akan mengatasi defisit anggaran ini?" tanya Syamsuar dalam debat tersebut.
SF mengatakan ia pernah menyelesaikan kasus defisit anggaran sebesar Rp1,7 miliar saat menjabat sebagai Sekda Riau.
"Pertanyaan ini yang saya tunggu. Pak Syamsuar lupa, saya ini Ketua TAPD, Sekretaris Daerah, saya yang mengelola anggaran. Beliau tidak tahu, tahun 2023 ada defisit Rp1,7 triliun, kita selesaikan, kita rasionalisasi. Karena mungkin sudah tua, lupa dia," ungkap SF Hariyanto menanggapi Syamsuar.
Hariyanto juga mengungkapkan jika dengan percaya diri sejumlah pendapatan yang bisa digunakan untuk menutupi defisit anggaran Rp1,3 miliar yang masih dalam prediksi tersebut.
"Sekarang masih bulan Oktober (2024), ada triwulan 4 yang masuk dari pusat, itu sekitar Rp400 miliar, pajak kendaraan bermotor sekitar Rp80 miliar perbulan, dan dana PI. Artinya APBD 2024 belum dibahas, kok tahu ada defisit, kayak dukun aja Pak," katanya.
Berita Terkait
-
Bukan Sekadar Hadiah, Ini Makna di Balik Peci dan Tasbih Ustaz Abdul Somad untuk Ruben Onsu
-
Ketemu di Mekah, Ruben Onsu Dapat Hadiah Tak Terduga dari UAS
-
Geger Puisi 'AMUK' UAS, Kritik Keras Pemerintah: Orang Lapar, Jangan Disuruh Sabar!
-
Berapa Penghasilan YouTube Ustaz Abdul Somad? Sampai Ditagih Bayar Petugas Pajak
-
Ditagih Bayar Pajak, Ustaz Abdul Somad Langsung Ceramahi Petugas: Neraka Jahanam Tempat Kalian
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
3 Model Toyota Corolla yang Jadi Incaran Keluarga Indonesia, Mulai 50 Jutaan
-
Daftar 20 Jabatan Eselon II Pemprov Riau yang Kosong, Pansel Segera Dibentuk
-
7 Kosmetik Mudah dan Bagus di Indomaret atau Alfamart, Emak-emak Pasti Suka
-
Puluhan Siswa Keracunan MBG Dirawat karena Sesak Napas, 301 Korban Sudah Pulang
-
CEK FAKTA: Menkeu Purbaya Dipecat Prabowo Imbas Komentar Blunder, Benarkah?