SuaraRiau.id - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus memperkuat peranannya sebagai penggerak utama pemberdayaan ibu-ibu prasejahtera dan pengusaha ultra mikro di Indonesia.
Dalam upaya mempercepat pertumbuhan UMKM, PNM berkomitmen untuk bekerja sama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk UMKM, khususnya di sektor pangan.
Kerja sama tersebut juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, yang tertuang dalam Asta Cita Presiden, yaitu untuk mewujudkan pemerataan ekonomi dan mempercepat transformasi ekonomi Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.
Dengan memperkuat UMKM, terutama di sektor pangan, diharapkan dapat tercipta perekonomian yang inklusif, berkeadilan dan berkelanjutan.
Program PNM Mekaar terus mendorong nasabah yang bergerak di sektor pangan untuk mendaftarkan produk mereka agar mendapatkan izin edar BPOM.
BPOM sendiri telah memberikan kemudahan melalui pendaftaran online serta berbagai fasilitas pendampingan, termasuk registrasi dan coaching clinic.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat mempercepat proses sertifikasi produk pangan bagi nasabah PNM Mekaar.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menyampaikan apresiasi terhadap sinergi ini. Dia selalu mendukung kebijakan Menteri BUMN dalam mengembangkan UMKM, serta Asta Cita Presiden untuk memperkuat ekonomi desa dan masyarakat akar rumput.
"Kami berharap melalui kolaborasi dengan BPOM, nasabah PNM Mekaar dapat lebih memahami pentingnya sertifikasi BPOM, yang akan membuka peluang pasar yang lebih luas dan meningkatkan kepercayaan konsumen," ujar Arief.
Baca Juga: Tutup 2024 dengan Sederet Pencapaian, PNM Terus Perkuat Pemberdayaan
Melalui kolaborasi ini, PNM berharap jumlah UMKM pangan yang memiliki sertifikasi BPOM terus meningkat, sehingga ekosistem usaha yang berdaya saing dan berkelanjutan dapat terbentuk.
Dengan semakin banyaknya produk UMKM yang memenuhi standar kualitas BPOM, diharapkan dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap produk pangan lokal dan mendorong kesejahteraan pelaku usaha.
Selain itu, langkah ini juga berpotensi untuk memperluas akses pasar, baik di dalam negeri maupun internasional, mendukung pencapaian visi Indonesia Emas 2045.
Secara keseluruhan, layanan PNM Mekaar memberikan manfaat yang luas, termasuk peningkatan pengelolaan keuangan, pembiayaan modal tanpa agunan, penanaman budaya menabung, dan pengembangan kompetensi kewirausahaan.
Semua ini merupakan bagian dari komitmen PNM untuk menciptakan ekosistem usaha yang tangguh, yang pada akhirnya mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Berita Terkait
-
Telkom Terima Audiensi Pemda dan Berbagai Komunitas Papua Selatan, Transparansi Pemulihan SKKL
-
Harbolnas 2025: Pemerintah Targetkan Transaksi Produk Lokal hingga Rp19 Triliun
-
PNM Mekaar Dorong UMKM Berdayakan Perempuan ke Tokyo, Produk Lokal Tampil di Skala Global
-
BRI Raih Anugerah Ekonomi Hijau atas Pemberdayaan UMKM dan Keuangan Inklusif
-
Bukan Cuma Slogan! UMKM Terbukti 'Penyelamat' Ekonomi RI
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Bocah Kakak Beradik Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Galian C Pekanbaru
-
Dua Jenazah Warga Riau Korban Helikopter Jatuh Tiba di Pekanbaru
-
Kronologi Pria 72 Tahun di Meranti Hilang, Sebut Dibawa Bidadari usai Ditemukan
-
Harga Sawit Riau Naik, Ini Daftar Lengkap Periode 10-16 September 2025
-
Klaim Segera 6 Link DANA Kaget Hari Ini, Cuan Ratusan Ribu Menantimu