SuaraRiau.id - Polres Pelalawan meringkus empat pelaku penipuan spesialis hipnotis modus menggunakan batu merah delima pada Sabtu (22/6/2024). Para pelaku yang residivis berinisial AS (51), SH (46), MT (59) dan IN (46).
Kapolres Pelalawan, AKBP Suwinto mengatakan para pelaku hipnotis ini beraksi di depan Masjid Islamic Center Pangkalankerinci, Kamis 20 Juni 2024 lalu. Mereka juga beraksi di Kecamatan Ukui pada Jumat (21/6/2024).
"Para pelaku ini beraksi menggunakan mobil Daihatsu Sigra BM 1324 HG. Dan penangkapan berawal saat informasi yang diterima bahwa para pelaku sedang berada di Rengat Barat, Indragiri Hulu," ujar Kapolres dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com.
Suwinto menyampaikan jika para pelaku juga beraksi di depan toko Kaca Bening hingga viral di media sosial.
Baca Juga: Warga di Riau Tertipu Modus Pengelolaan Lahan Senilai Setengah Miliar
Berdasarkan informasi keberadaan pelaku, petugas kemudian kemudian menangkap para pelaku di parkiran sebuah hotel. Dari hasil interogasi, mereka mengakui melakukan penipuan dengan hipnotis modus menggunakan batu merah delima di Pelalawan.
"TKP Super Ponsel Pangkalankerinci dengan kerugian Rp14 juta pada 1 Juni 2024, depan bening kaca Pangkalankerinci kerugian Rp4,8 juta pada 20 Juni 2024 dan di Kecamatan Ukui kerugian Rp3,3 juta pada 21 Juni 2024," jelas Suwinto.
Selain di Kabupaten Pelalawan, ternyata pelaku juga telah beraksi di RS Awal Bross Dumai dengan kerugian Rp1 juta pada Mei 2024, Jalan Budi Kemuliaan Dumai kerugian Rp1,8 juta pada Mei 2024.
"Kemudian di RS Awal Bross Ujung Tanjung Rokan Hilir kerugian Rp700 ribu pada Mei, di Petapahan Rokan Hulu kerugian Rp3 juta pada Juni 2024," sebutnya.
Para pelaku hipnotis ini juga melakukan aksi kejahatannya di RSUD Duri dengan kerugian korban sebesar Rp700 ribu dan handphone pada bulan Juni 2024.
Baca Juga: Waspada Penipuan Modus Iuran Ronda Malam di Pekanbaru, Sasar Pemilik Usaha!
Lalu Pasar Duri kerugian Rp200 ribu dengan handphone pada bulan Juni 2024, Pinggir Bengkalis kerugian Rp300 ribu pada Juni 2024 dan Perawang Siak dengan kerugian Rp6 juta pada bulan Mei 2024.
"Saat ini kasusnya dalam proses pengembangan lebih lanjut," tegas Kapolres Suwinto.
Berita Terkait
-
5 Modus Penipuan Terbaru, BRI Bagikan Tips Agar Nasabah Lebih Waspada!
-
OJK Sebut Emak-emak Pelaku UMKM Sering Terkena Penipuan Layanan AI
-
Sebelum Ketahuan Tipu Fans, Aldy Maldini Pernah Bikin Iqbaal Ramadhan Menangis
-
5 Fakta Kasus Aldy Maldini, Blak-blakan Punya Gaya Hidup Hedon hingga Tega Tipu Fans
-
Aldy Maldini Minta Maaf Usai Dituduh Menipu Fans, Dewi Perssik Hingga Teuku Ryzki Beri Dukungan
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
-
5 HP dengan Kamera Terbaik di Dunia 2025, Ada Vivo dan Huawei
-
8 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Besar Performa Handal
Terkini
-
Sapi Kurban Presiden Prabowo untuk Riau Berbobot 950 Kg dan 820 Kg
-
Bantu Kurangi Beban, Klaim 3 Link DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu
-
PNM Salurkan 10 Ton Pakaian Favorit Karyawan dan 60 Kg Jeans Lewat Aksi Decluttering
-
Tertekan Tarif AS, Penguatan Ekonomi Domestik Jadi Sebuah Keharusan
-
Link DANA Kaget Jelang Akhir Bulan, Buka Amplop Bernilai Rp230 Ribu