SuaraRiau.id - Sumatera Barat (Sumbar) diterjang bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi Pada Sabtu (11/5/2024) dini hari. Akibatnya, puluhan warga setempat meninggal dunia, bangunan rusak dan jalanan terputus.
BPBD Riau menyatakan hingga saat ini belum menerima laporan adanya warganya yang menjadi korban akibat bencana banjir bandang yang terjadi di wilayah Sumbar.
"Belum ada laporan, biasanya kalau ada warga Riau yang menjadi korban akan ada laporan ke kami," kata Kepala BPBD Riau Edy Afrizal.
Dia menjelaskan jika kekhawatiran akan kemungkinan adanya warga Riau yang menjadi korban bencana alam tersebut menurutnya wajar saja. Pasalnya, pada momen libur akhir pekan biasanya banyak warga Riau yang berlibur ke Sumbar.
"Apalagi akhir pekan ini merupakan libur panjang setelah adanya cuti bersama. Namun kita tentunya berharap tidak ada warga Riau yang menjadi korban," terang Edy.
Ia menuturkan akibat bencana alam dan curah hujan yang tinggi di Sumbar juga sudah mulai berdampak ke Riau seperti ditambahnya bukaan pintu air di Waduk PLTA Koto Panjang, Kampar.
"Pihak PLTA Koto Panjang sudah melakukan tambahan bukaan pintu air. Namun memang belum begitu berdampak pada debit air utamanya di Sungai Kampar," sebut Edy.
Diketahui, korban meninggal akibat banjir lahar dingin sebanyak 37 orang di Kabupaten Agam, Tanah Datar hingga Kota Padang Panjang itu. Data tersebut tercatat hingga pukul 17.00 WIB, Minggu (12/5/2024).
Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik mengatakan, 37 korban jiwa itu tersebar di dua daerah terdampak banjir lahar dingin Gunung Marapi.
"Total korban meninggal menjadi 37 orang. Semua sudah di evakuasi ke RSAM Bukittinggi, RSUD Batusangkar dan RS Bhayangkara," katanya.
Selain itu, kata Abdul Malik, ada pula sejumlah korban jiwa yang sudah dibawa pihak keluarga untuk segera dimakamkan.
Saat ini, pencarian korban masih berlangsung. Menurutnya, tidak tertutup kemungkinan akan ada lagi korban jiwa dalam bencana alam tersebut.
Berita Terkait
-
Tornado Dahsyat Landa AS: 7 Tewas, 55 Juta Terancam! Banjir Bandang Mengintai
-
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Lebih Tinggi
-
Gunung Marapi Erupsi, Ketinggian Abu Vulkanik Capai 350 Meter
-
Banjir Bandang Melanda Sukabumi, 91 Ribu Jiwa Terdampak
-
Bekasi Banjir Bandang, KAI Lakukan Rekayasa Operasional KRL
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Sambut Hari Kartini, PNM Dukung Perempuan Sehat dan Mandiri sebagai Pilar Indonesia Emas 2045
-
Survei RiauOnline Ungkap Kemampuan Agung Nugroho-Markarius Anwar Pimpin Pekanbaru
-
Fakta-fakta Viral Dugem di Sel: 14 Tahanan Diperiksa hingga Kepala Rutan Pekanbaru Dicopot
-
Kesempatan Ditransfer Ratusan Ribu, Buruan Ambil DANA Kaget Kamis 17 April 2025
-
Dinas PU Siak Dipanggil Buntut Warga Keluhkan Air Minum Berlumpur dan Bau