SuaraRiau.id - Anggota Bawaslu Kepulauan Riau (Kepri) Khairurrijal dinonaktifkan setelah ditangkap Ditresnarkoba Polda Kepri atas dugaan penyalahgunaan narkoba.
Anggota Bawaslu Kepri Rosnawati menyatakan jika Khairurrijal untuk sementara sudah dinonaktifkan sambil menunggu proses hukum yang berlaku.
"Kami serahkan sepenuhnya proses hukum yang bersangkutan kepada kepolisian," ujarnya.
Disinggung kemungkinan adanya pergantian antar waktu (PAW) terhadap Khairruijal, Rosnawati menegaskan bahwa hal tersebut menjadi kewenangan Bawaslu RI. Ia menyebutkan Khairruijal saat ini masih menjalani proses hukum lebih lanjut di Polda Kepri pasca penangkapan kemarin.
Sementara, Ketua Bawaslu Kepri Zulhadril mengaku tidak mengetahui secara pasti keseharian Khairurrijal, karena jarang bertemu satu sama lainnya.
Beberapa waktu lalu, lanjutnya, Bawaslu Kepri memang melaksanakan acara terkait kepemiluan di Batam, namun ia tidak tahu pasti aktivitas yang dilakukan Khairurrijal selama di sana hingga akhirnya terlibat narkoba.
"Selepas dari Batam, saya langsung menghadiri acara di Lingga," ucapnya.
Diresnarkoba Polda Kepri Kombes Pol Donny Alexander mengatakan anggota Bawaslu Khairurrijal ditangkap setelah terbukti mengonsumsi narkotika berdasarkan hasil tes urine yang dijalaninya saat petugas menggelar Operasi Antik Seligi 2024 di salah satu hotel di kawasan Jodoh, Batam, Rabu (3/4/2024).
Ia menyampaikan bahwa berdasarkan hasil tes urine milik yang bersangkutan menunjukkan yang bersangkutan positif menggunakan narkotika. Kendati demikian ia belum merinci jenis narkotika yang digunakan karena masih dalam penyelidikan.
Anggota Bawaslu Kepri itu sudah ditahan ke markas Polda di Batam untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh anggota," imbuh Donny.
Khairurrijal merupakan anggota Bawaslu Kepri di Bidang Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Diklat. Dia sebelumnya pernah menjabat Ketua Bawaslu Natuna periode 2018 hingga 2023. (Antara)
Berita Terkait
-
Soal Amnesti, Menkum: Kemungkinan Napi Narkoba Hanya Ada 700 Orang yang Dapat
-
Produksi Vape Narkotika Jenis Baru di Apartemen Mewah Jakpus Dibongkar, Disebut Sulit Dideteksi
-
Jaringan Narkoba Sumatera-Jawa Dibongkar! Polda Metro Sita 34 Kg Ganja di Jakarta
-
Profil AKBP Fajar Widyadharma, Eks Kapolres Ngada yang Diduga Cabuli Anak, Jual Video Syur ke Australia
-
Sosok AKBP Fajar Widyadharma dan Jejak Kejahatannya, Eks Kapolres Ngada Tersangka Kasus Pedofilia dan Narkoba!
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Jalan Lintas Siak-Buton Banjir, Kendaraan Sulit Lewat
-
Sambut Arus Balik, Posko Mudik BUMN PNM di Balikpapan dan Padang Siap Layani Pemudik
-
Wali Kota Pekanbaru Segera Perbaiki Jalan Lobak Delima yang Amblas
-
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Pekanbaru Normal di Momen Arus Balik Lebaran
-
Jumlah Kendaraan Lintasi Jalan Tol Riau Melonjak Drastis