SuaraRiau.id - Teka-teki penemuan mayat wanita tanpa busana di Desa Muara Mahat Baru, Kecamatan Tapung, Kampar akhirnya terungkap. Wanita bernama Hairun Nisa (33) itu ternyata korban pembunuhan.
Kasatreskrim Polres Kampar, AKP Elvin Septian Akbar mengatakan, motif pelaku karena sakit hati dengan sang istri yang telah selingkuh dan dilampiaskan ke korban, Minggu (28/4/2024).
"Pelakunya sudah ditangkap, inisialnya RP usia 22 tahun. Ditangkap pada Sabtu 27 April dini hari di tempat persembunyiannya di Desa Danau Lancang, Kecamatan Tapung Hulu Kampar. Pelaku dan korban tidak ada hubungan," sebutnya.
AKP Elvin mengatakan bahwa pelaku ditangkap tim gabungan Opsnal Sat Reskrim Polres Kampar dan Unit Reskrim Polsek Tapung beserta Jatanras Polda Riau.
"Saat ditangkap, petugas menyita HP korban yang diambil pelaku. Pengakuan pelaku korban dibunuh dengan cara dicekik. Saat ini, pelaku dan barang bukti ditahan di sel tahanan Polsek Tapung untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut," ungkapnya.
Sebelumnya, Suara.com memberitakan warga Desa Muara Mahat Baru, Kecamatan Tapung, Kampar digegerkan dengan penemuan mayat perempuan tanpa busana pada, Minggu (21/4/2024) sore.
Jasad wanita tanpa identitas tersebut ditutupi handuk putih dengan leher diikat kabel listrik. Korban ditemukan dalam kondisi terlentang di semak-semak.
"Saat itu saksi hendak pergi ke kebun menggunakan sepeda motor mengambil brondolan sawit," ujar Kapolres Kampar, AKBP Ronald Sumaja.
Mayat perempuan ditemukan pertama kali oleh saksi bernama Safribal (42). Saat di perjalanan, saksi melihat seperti ada orang tidur.
Ketika didekati, ternyata mayat wanita dengan muka lebam tanpa busana.
"Saksi kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Tapung dan tim langsung ke lokasi melakukan identifikasi dan memberi police line," terang Ronald.
Saat diperiksa polisi menemukan pada tubuh korban tanda-tanda kekerasan. Untuk memastikan penyebab kematian, mayat itu dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau dan dilakukan autopsi.
"Selain adanya tanda-tanda kekerasan, ditemukan juga kabel listrik terjerat di leher korban," jelas AKP Elvin.
Kontributor: Rahmat Zikri
Berita Terkait
-
Gebrakan Hijau Polda Riau: Tanam 21.000 Pohon, Cetak 311 Ketua OSIS Jadi Pelopor Lingkungan
-
Kronologi Lengkap Pembunuhan ABG Perempuan di Cilincing: Dijebak, Dicekik, Lalu Dilecehkan
-
Geger Temuan Mayat Wanita di Pejaten Jaksel, Sempat Terdengar Pekik Histeris!
-
127 Hektar Lahan Jagung Dipanen, Begini Strategi Polda Riau
-
Bikin Polri Tercoreng: Bripka A Polisi di Riau, Ternyata Otak Jaringan Sabu 1 Kg
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
BRI Dorong Pertumbuhan UMKM Melalui KUR Triliunan Rupiah
-
3 Rekomendasi Mobil Bekas Nyaman dan Ideal untuk Antar-Jemput Anak Sekolah
-
8 Mobil Kecil Bekas Tampilan Sporty, Paket Hemat untuk Budget Pas-pasan
-
Anggota Polisi di Indragiri Hulu Dipecat Gara-gara Pakai Narkoba
-
5 Mobil Bekas Paling Nyaman di Indonesia, Referensi Terbaik Keluarga