SuaraRiau.id - Kekecewaan akibat kekalahan, termasuk kekecewaan karena kekalahan calon yang mereka dukung dalam Pemilu bisa saja yang dirasakan seseorang.
Psikolog klinis lulusan Universitas Indonesia Nirmala Ika Kusumaningrum membagikan siasat mengatasi tips mengatasi kekecewaan.
Dia menyampaikan bahwa wajar bila orang kecewa karena harapannya tidak menjadi kenyataan, tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tidak sampai menimbulkan stres yang mengganggu hidupnya.
"Bukan berarti enggak boleh stres, ada stres yang bagus untuk diri kita. Paslon (pasangan calon) kalah, oke dia stres, tapi masih level stres yang baik, malah jadi memotivasi itu bagus stresnya, karena manusia butuh stres untuk menggerakkan diri," kata Nirmala kepada Antara, Rabu (24/4/2024).
"Kan sudah kalah, tapi kan tujuannya ingin paslonnya diganti karena kita ingin Indonesia lebih baik, ya sudah berarti sekarang gimana caranya kita tetap fokus mewujudkan Indonesia lebih baik. Jadi, lebih fokus pada hal-hal utamanya dulu," sambungnya.
Nirmala menyampaikan, pendukung calon presiden dan wakil presiden yang kalah dalam Pilpres 2024 selanjutnya bisa fokus melakukan langkah baru untuk berkontribusi dalam upaya memajukan Indonesia.
Menurutnya, orang harus bisa mengatur perasaan dan mengelola emosi agar tidak terhanyut dalam kondisi emosional dan menjadi terlalu meledak-ledak.
Upaya mengelola emosi, ia melanjutkan, bisa dilakukan dengan berusaha tetap realistis saat menetapkan harapan berkenaan dengan sesuatu yang disukai atau didukung.
"Supaya enggak kecewa kita perlu me-manage harapan dengan realita kita. Misalnya paslon lain menang, tapi kita juga harus melihat kenyataan gimana, kalaupun berharap boleh, tapi jangan tinggi banget," kata psikolog yang berpraktik di Rumah Sakit Pluit Jakarta itu.
Ia mengatakan bahwa orang bisa berlatih mengelola emosi dengan mengenali kemampuan diri dan tidak terlalu tinggi dalam menaruh ekspektasi. (Antara)
Berita Terkait
-
Generasi Sadar Mental Health, Tapi Kenapa Masih Takut Cari Bantuan Psikolog?
-
Saat Medsos Jadi Cermin Kepribadian: Siapa Paling Rentan Stres Digital?
-
Revisi UU Pemilu: Momen Krusial Perkuat Demokrasi atau Justru Merusaknya? Ini Kata Pengamat!
-
10 Kebiasaan Buruk yang Sering Jadi Cara Keliru Atasi Stres
-
'Ruangnya Dibuka Seluas-luasnya': DPR Respons Positif Usulan Sistem Pemilu dari Perludem
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
5 Prompt Gemini AI Foto Konser yang Meriah, Gemerlap Panggung Realistis
-
9 Contoh Prompt Gemini AI Foto Tempat Wisata Terkenal di Dunia
-
Beasiswa untuk 950 Mahasiswa Riau, Berikut Cara Daftarnya
-
Sekda Riau Ketemu Menkeu Purbaya, Ungkap Potensi Cuan Perkebunan hingga Migas
-
Transferan Langsung DANA Kaget Bernilai Rp436 Ribu, Segera Cek Linknya