SuaraRiau.id - Media sosial diramaikan dengan video pemobil yang diadang tiga mobil secara bergantian di depan Stadion Kaharuddin Nasution Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru.
Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pihaknya sudah melihat video tersebut. Saat ini polisi masih mendalami kasus tersebut.
"Tetap kami selidiki meski pun sampai saat ini belum ada laporannya. Tim lagi cek ke lapangan," kata Bery dikutip dari Antara, Senin (22/4/2024).
Bery menyebutkan, saat ini korban sudah berada di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Sedangkan penyidik masih terus mengejar pelaku. Ia mengimbau kepada masyarakat agar terus berhati-hati dan waspada terhadap pelaku kejahatan dengan berbagai modus.
Sebelumnya video bernarasi kendaraan diadang orang tak dikenal viral di media sosial. Video yang dibagikan akun Instagram @Viralpekanbaru menyebutkan jika pengendara mengaku berangkat dari Jambi menuju Medan.
Dalam video, terlihat para pelaku menggunakan kendaraan Toyota Ayla, Toyota Kijang Innova dan Toyota Calya mencoba mengadang pengendara tersebut.
Dijelaskan bahwa korban yang dalam perjalanan menuju Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, mendadak didatangi pengendara sepeda motor yang mengatakan ban mobil mereka kempes.
Korban yang merasa merupakan modus kejahatan karena sopir tidak merasakan adanya ban mobil kempes.
Korban tidak berhenti dan langsung kembali memacu kendaraannya. Namun korban kembali diadang sebuah mobil diduga pelaku lainnya. Pelaku itu meminta pengemudi korban untuk berhenti.
Pelaku terlihat turun dan menenteng sebuah benda diduga pistol. Melihat gelagat yang tak bagus, korban korban langsung tancap gas untuk menyelamatkan diri. Pada video tersebut juga terdengar suara wanita yang berteriak ketakutan.
Wanita itu terdengar semakin panik, karena ada dua mobil dan satu motor diduga pelaku lainnya yang juga mencoba mengadang. Pelaku disebut menggunakan tiga mobil dan dua sepeda motor. (Antara)
Berita Terkait
-
Bikin Polri Tercoreng: Bripka A Polisi di Riau, Ternyata Otak Jaringan Sabu 1 Kg
-
Kronologis Intimidasi Suporter Terhadap Pelatih PSPS Pekanbaru dan Kurniawan Dwi Yulianto
-
Kurniawan Dwi Yulianto Diintimidasi Suporter, APSSI Pasang Badan
-
Marbot Masjid di Pekanbaru Curi Motor Jemaah, Bodi Kendaraan Sempat Dimodifikasi
-
Penangkapan Mahasiswa Khariq Anhar Disebut Kriminalisasi, Kuasa Hukum Desak Kapolri
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Heboh Penampakan iPhone 18 Pro, Casing Semi Transparan Jadi Omongan
-
Spill Harga Xiaomi Pad 8 dan Pad 8 Pro di Indonesia, Spek Lebih dari Sekadar Tablet
-
Bocoran Harga, Spek iPhone 17 Pro Max dan iPhone Air di Indonesia 2025
-
Puluhan Dapur MBG Ditutup Sementara Imbas Kasus Keracunan Berulang
-
Polisi Gadungan Berpangkat Iptu Gasak Playbox PS4 Milik Mahasiswa Pekanbaru