SuaraRiau.id - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) seluas 15 hektare di Desa Gambut Mutiara Kecamatan Teluk Meranti berhasil dipadamkan Tim Gabungan Polres Pelalawan.
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan, pihaknya sudah beberapa hari di lokasi melakukan upaya pemadaman karhutla. Berdasarkan Dashbord Lancang Kuning, api yang berada di enam titik sudah berangsur padam.
"Berdasarkan hasil pengecekan titik hotspot yang terpantau pada Dashbord Lancang Kuning, terdapat 6 Titik Hotspot. Alhamdulillah api berhasil dipadamkan, saat ini sedang pendinginan," ujar Irjen Iqbal dikutip dari laman Mediacenter Riau, Rabu (20/3/2024).
Sementara itu, Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto menjelaskan bahwa tim gabungan saat ini sedang melakukan pendinginan di lokasi kebakaran lahan 15 hektare tersebut.
Suwinto membeberkan jika waktu tempuh ke lokasi karhutla sekitar 8 jam dengan melewati bermacam medan jelajah.
"Waktu yang ditempuh dari Polres Pelalawan ke lokasi sekitar 8 jam. Akses jalan menuju TKP yang jauh melewati jalur sungai dan dilanjutkan melewati hutan, semak belukar dan kebun sawit. Sehingga sulit dilalui dengan kendaraan," ucapnya.
Suwinto menyampaikan tim yang memadamkan karhutla terdiri 89 personel dengan rincian Polri sebanyak 35 personel, TNI AD 4 personel, BPBD Pelalawan 10, RPK perusahaan PT. THIP 30, dan masyarakat peduli api 10 orang.
"Penanganan hotspot ditemukan titik api, namun sudah padam hanya menyisakan asap tipis," terang dia.
Menurut Suwinto, selain pendinginan di lokasi yang terbakar, tim gabungan juga melakukan lokalisir agar api tidak merambat atau menjalar ke lokasi lainnya.
Adapun alat yang digunakan seperti 15 unit sepeda motor, 1 unit GPS, 1 unit drone, 6 unit mesin Shibaura, 4 unit mesin Ministriker, 1 mesin merk Honda, 1 alat berat merk Cobelco Hitachi dan 3 unit kapal speedboat.
Berita Terkait
-
Kebakaran Lahan di Gunung Rinjani, Jalur Pendakian Senaru Ditutup Sementara
-
Kapolres Siak Pimpin Rakor dan Gelar Apel Kesiapsiagaan Penanganan Karhutla
-
Pakai GeoAI untuk Pantau Hutan dan Karhutla, Indonesia Diapresiasi di Forum Internasional
-
BMKG Kirim Surat ke Jokowi, Peringatkan Potensi Kekeringan dan Karhutla
-
Pekerja Tewas Mengenaskan Diterkam Harimau di Riau, Sempat Teriak Minta Tolong
Tag
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Ngegaspol, Naik Tinggi Lagi Hari Ini
-
Rahasia Mudik Lebaran Lancar: Tips Pesan Tiket Bus Sinar Jaya Online Tanpa Ribet!
-
Dompet Aman, Perut Kenyang: 7 Rekomendasi Bukber Hemat di Jogja
-
Steve Saerang: Revolusi AI Setara Penemuan Mesin Uap!
-
Prediksi Nomor Punggung Pemain Timnas Indonesia: Emil Audero-Ole Romeny Saling Sikut?
Terkini
-
Didukung BRI, Cokelat Ndalem Sukses Pasarkan Produknya ke Luar Negeri
-
Bukti Dugaan Bagi-bagi Uang Paslon 03 Diserahkan Warga ke Bawaslu Siak
-
Kasus Korupsi Dana Bencana, Eks Kepala BPBD Siak Dituntut 7 Tahun Penjara
-
Mudik Aman Sampai Tujuan: BRI Group Berangkatkan 8.482 Pemudik di Lebaran 2025
-
BRI Group Berikan 100.000 Paket Sembako dan Santunan kepada Anak Yatim Piatu Selama Ramadan