SuaraRiau.id - Pembangunan jembatan layang atau flyover Simpang Soebrantas-Garuda Sakti terus digesa Pemprov Riau tahun ini. Terbaru, proses pembebasan dan ganti rugi lahan warga yang terdampak sedang berlangsung.
Plh Sekda Riau Indra menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan sejumlah warga terkait proses ganti rugi lahan mereka yang harus dibebaskan. Namun, masih ada sejumlah warga yang belum datang pada saat pertemuan itu.
"Kami sudah mulai proses pembebasan lahannya. (Untuk warga yang belum hadir) nanti akan dikomunikasikan lagi," ujarnya dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Kamis (7/3/2024).
Sebelumnya, Pj Gubernur Riau SF Hariyanto menggelar pertemuan bersama 45 warga yang lahannya terdampak pembangunan flyover di Simpang Garuda Sakti.
Dalam pertemuan tersebut, warga terdampak telah sepakat membebaskan lahannya demi pembangunan jembatan layang untuk kepentingan publik.
Total warga yang lahannya terdampak pembangunan flyover Garuda Sakti adalah 74 orang. Maka dari itu, masih ada 29 warga yang tidak ikut dalam pertemuan tersebut karena beberapa alasan.
Perhitungan sementara, lahan yang terdampak dan harus diganti rugi yakni sepanjang 200 meter arah ke Panam.
"45 orang hadir dan semua setuju tanahnya dibebaskan, sisanya tidak bisa hadir karena tidak di sini atau rumahnya di luar kota," jelasnya.
Terkait dengan pembebasan lahan untuk Pembangunan flyover Simpang Soebrantas-Garuda Sakti, Pj Gubernur Riau menilai tidak ada masalah, bahkan anggaran pun telah disiapkan.
"Insya Allah kita maju setahap lagi dengan Penetapan lokasi (Penlok) yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru dan appraisal nya sudah kita siapkan juga, sehingga dari hasil appraisal itu yang kita bayar kepada pemiliknya," ungkap SF Hariyanto.
Berita Terkait
-
Ingin Jakarta Bebas Lampu Merah, Dharma Pongrekun Bangun Overpass dan Underpass dalam 7 Hari
-
Brakk! 4 Motor Tabrak Mobil Satpol PP yang Lagi Tertibkan Bendera Parpol di Flyover Pondok Bambu
-
Pamer Senpi saat Ribut, Polisi Buru Sopir Pajero Beraksi Koboi di Flyover Kalibata
-
6 Fakta Penemuan Mayat Tergantung di Jembatan Cimindi, Korban Tinggalkan Surat Wasiat
-
Cekcok di Jalan, Wanita Ini Terekam Ingin Lompat dari Jembatan Layang Slipi
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Polres Siak Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas ke Perusahaan, Ajak Jaga Pilkada Damai
-
Kolaborasi Informasi Cuaca dengan BMKG, PHR Siap Produktif di Berbagai Kondisi
-
Naik Tinggi, Berikut Daftar Harga Sawit Riau Periode 6-12 November 2024
-
Deteksi Perambah Hutan, Polri Bakal Gunakan Aplikasi Lancang Kuning Karya Polda Riau
-
Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan III 2024 Sebut Ekspansi Bisnis UMKM Melambat