SuaraRiau.id - Dinas Pendidikan Pekanbaru tengah mengatur jadwal belajar anak usia dini (PAUD) hingga siswa SMP selama bulan Ramadhan mendatang.
Anak-anak SD dan SMP harus tetap belajar guna menekan kegiatan yang tak bermanfaat jika diliburkan. Sedangkan anak PAUD dan Taman Kanak-Kanak (TK), masih dikaji untuk tidak libur selama Ramadhan.
"Dalam menghadapi bulan Ramadhan kami juga akan meliburkan para pelajar mulai sepekan sebelum lebaran. Tetap ada ada libur di awal dan akhir puasa, total libur 20 hari," ujar Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru Abdul Jamal dikutip dari Antara.
Selama Ramadhan, masa belajar untuk satu mata pelajaran berkisar 25 hingga 30 menit. Lebih singkat dari hati biasanya di mana masa belajar selama 45 menit.
Untuk mereka yang sudah Kelas IV hingga VIII direncanakan akan masuk pukul 08.00 pagi. Proses belajarnya diselingi dengan kegiatan lain seperti tadarus dan ceramah ustaz dan pulangnya setelah salat zuhur berjamaah.
"Ini supaya, pelajar SD dan SMP ini tak menghabiskan waktu di warung internet atau sejenisnya. Sehingga, pelajar lebih fokus sekolah," terang Jamal.
Untuk sekolah swasta yang selama ini tak pernah meliburkan aktivitas belajar selama Ramadhan, pihaknya juga akan mengatur agar pulang lebih cepat. Itu agar tidak terlalu kentara perbedaan waktu belajar sekolah negeri dan swasta.
Sementara itu, untuk aturan secara umum pada Ramadhan, Pemkot Pekanbaru masih menunggu arahan dari Kementerian Agama (Kemenag). Namun begitu ada kemungkinan tempat-tempat tertentu yang diizinkan beroperasi pada siang hari.
"Kami masih menunggu arahan dari Kemenag dalam bentuk surat edaran. Surat edaran itu biasanya terkait warung yang buka siang hari," terang Sekdakot Pekanbaru Indra Pomi Nasution. (Antara)
Berita Terkait
-
Kapan Ramadhan 2025? Simak Perkiraan Tanggal dan Fakta Menariknya!
-
Sarapan Sehat Bergizi Papua Tengah Sasar Murid dan Guru
-
3 Supersub Timnas Indonesia yang Bisa Jadi Pembeda Lawan Jepang, No.1 Pernah Permalukan Samurai Biru
-
Bayar Utang Puasa Sebelum Ramadhan 2025 Datang, Jangan Lalai!
-
Pendidikan Mentereng 3 Anak Shahnaz Haque: dari Dokter hingga Filmmaker
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron
-
Perusakan Car Wash di Pekanbaru: 4 Orang Ditangkap, yang Lain Masih Diburu
-
Dirsamapta Polda Riau Apresiasi Polres Siak Terkait Kesiapan Pengamanan Pilkada
-
Liong Tjai Diburu Polda Riau Terkait Kasus Korupsi di Indragiri Hilir