SuaraRiau.id - Dua driver ojek online (ojol) ditangkap jajaran Polsek Tebingtinggi Kepulauan Meranti terkait kasus pencurian drone, stabilizer DJI Ronin dan kamera.
Penangkapan para tersangka tersebut berdasarkan laporan korban bernama Wan Fahmi, Kamis (1/2/2024).
Korban Fahmi mengungkap kronologi pencurian yang dialaminya. Awalnya, dia dan para rekannya pulang ke rumah dan meninggalkan alat-alat keperluan syuting di sekretariat yang terletak di Taman Cikpuan Selatpanjang.
"Pada Kamis pagi, kami mendapati kantor (sekretariat) sudah dalam keadaan berantakan. Kaca pintu pecah dan alat-alat hilang," katanya dikutip dari Antara.
Terpisah, Kapolsek Tebingtinggi AKP Gunawan melalui Bripka Riki Ikhwan membenarkan penangkapan kedua drivel ojol bersama barang bukti hasil curian.
"Betul, kedua tersangka dan barang bukti telah kita amankan. Sekarang masih dalam pemeriksaan," ujar Riki.
Pelaku Yun (23) dan ADS (18) diamankan pada Jumat (2/2/2024) di tempat berbeda. Yun merupakan pelaku pencurian, sedangkan ADS seorang penadah.
Berdasar pengakuan Yun, nekad masuk ke sekretariat itu hanya untuk mengambil gitar. Uang penjualan gitar, rencananya digunakan untuk membayar utang ke ADS sebesar Rp800 ribu.
"Biasanya saat menunggu orderan, saya sering duduk di gerobak penjual jus tak jauh dari sana. Saya sering mendengar orang bermain musik di dalamnya," kata pelaku Yun.
Setelah berhasil masuk sekretariat dengan memecahkan kaca, Yun mengaku langsung mengincar gitar. Saat itu juga, Yun sempat masuk ke ruangan lain, dia menemukan drone, kamera dan stabilizer lalu membawa pergi.
"Saya sendiri masuk. Barangnya saya simpan di rumah. Untuk kamera, saya minta bantu dia (ADS) yang menjualnya," beber Yun.
ADS yang juga telah diamankan di kantor polisi mengaku tahu itu barang curian. Dia nekad menjualnya karena dijanjikan uang sebesar Rp1,5 juta oleh Yun setelah barang terjual.
"Uang itu sudah termasuk untuk membayar utang Yun kepada saya. Lunas utang kalau terjual," aku ADS.
ADS menjual kamera milik Sanggar Kemas itu dengan harga Rp5,5 juta di aplikasi Shopee menggunakan akun pribadinya. Kamera yang dijual jauh di harga pasaran itu telah dibeli oleh warga Sumbar.
Beruntung, ketika tersangka diamankan, barang yang akan dikirim ke Sumbar masih berada di JNT Selatpanjang. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Amarah Ojol Memuncak: Diduga Aniaya Driver karena Kopi Telat, Rumah Warga di Sleman Jadi Sasaran
-
Kemenhub Sebut Driver Ojol Takut Orderan Anyep Gegara Tarif Naik
-
Sama-Sama Pekerja Gig, Kok Driver Ojol Lebih Berani daripada Freelancer?
-
Residivis Ganjal ATM Beraksi Lagi! Polisi Ringkus Pelaku di SPBU Cengkareng
-
4 HP Murah Cocok untuk Driver Ojol Mei 2025, Layar AMOLED Terang di Bawah Sinar Matahari
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
UMKM Batu Makin Tangguh Berkat Klaster Tanaman Hias Binaan BRI
-
AgenBRILink Hadirkan Solusi Keuangan Digital Inklusif dari BRI
-
PHR Tingkatkan Kesiapsiagaan Karhutla di Sekitar Daerah Operasi
-
BRI Raih Penghargaan Global, Masuk Top 1000 World Banks versi The Banker
-
BRI Perkuat Likuiditas lewat CASA, DPK Tembus Rp1.421 Triliun di Kuartal I 2025