SuaraRiau.id - Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera III Syahril mengatakan, pembangunan Jembatan Embung Sungai Sungsang dan Intake Air di Desa Suram Tapung Hulu, Kampar akan dilakukan tahun 2024 ini.
Pembangunan jembatan dan saluran air di Embung Sungai Sungsang Kampar dimulai pada bulan Maret ini. Sementara intake air baku di Desa Suram Kecamatan Tapung Hulu sudah selesai proses pembangunan sambungan ke rumah.
"Setelah tuntas, nantinya proyek ini akan diserahkan kepada Pemerintah Daerah Kampar," ujar Syahril, Selasa (16/1/2024).
Dia menyampaikan jika Kementerian PUPR melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera III telah menyelesaikan pembangunan Embung Sungai Sungsang pada tahun 2019.
"Selain berperan sebagai sumber pemenuhan kebutuhan air baku, Embung Sungsang juga diharapkan menjadi salah satu destinasi wisata alternatif di Bangkinang," terang Syahril.
Sementara itu, Pj Bupati Kampar Hambali mengucapkan terima kasih kepada BWS Sumatera III yang telah menyelesaikan intake air baku.
"Intake air ini akan diserahkan kepada pelanggan PDAM dan diharapkan dapat meningkatkan pelayanan distribusi air bersih di Kampar," kata Hambali.
Diketahui, embung ini berdiri di atas lahan seluas 25 hektare dengan luas genangan mencapai 5,5 hektare dan memiliki kapasitas tampung sebesar 123.750 m3.
Embung Sungsang dibangun untuk mendukung pemenuhan kebutuhan air baku rumah tangga di Kampar.
Dengan debit pengambilan sebesar 100 liter/detik, setara dengan 80.000 Sambungan Rumah (SR). Sebelumnya, kapasitas eksisting PDAM di Kabupaten tersebut hanya sebesar 40 liter/detik atau setara dengan 32.000 SR, yang berasal dari Sungai Kampar.
Embung Sungai Sungsang dibangun bertahap menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2018 senilai Rp3 miliar lewat kontraktor PT Pedro Rokan dan APBN tahun anggaran 2019 senilai Rp 14,2 miliar dengan kontraktor PT Fera Yanesha Ramadhan.
Berita Terkait
-
CCTV Dicabut, Dua Pelajar Nekat Mencuri di Toko Emas Bangkinang Kampar
-
Basiacuong Kampar: Warisan Budaya yang Membentuk Kecerdasan Interpersonal
-
Es Tebak, Minuman Legendaris Nusantara di Kampar
-
Sate Kampar Ocu Ijep, Resep Warisan yang Melegenda Selalu Ramai Pengunjung
-
Menjejak Khatulistiwa: Pesona Tugu Equator di Lipat Kain, Kampar
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
Terkini
-
Pj Sekda Pekanbaru Diperiksa Terkait SPJ Fiktif hingga Mark Up Anggaran
-
Bapak dan Anak Jagal Anjing di Pekanbaru, Daging Dijual Rp75 Ribu per Kg
-
Ekosistem Pembayaran Digital BRI Kian Kuat, Transaksi Merchant Melonjak 27,2% Jadi Rp105,5 Triliun
-
Giliran DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu, Segera Cek 5 Link Kejutannya
-
Prominent Awards 2025 Nobatkan PNM sebagai Lembaga Pembiayaan Perempuan Terbesar Dunia