SuaraRiau.id - Sebanyak 13 pengungsi Rohingya yang sempat terlantar diamankan Polresta Pekanbaru pada Kamis (14/12/2023). Hal itu dilakukan setelah polisi mendapat laporan dari masyarakat.
Belasan imigran Rohingya tersebut terdiri atas enam pria dewasa, lima wanita dan satu balita yang telantar di Jalan Sudirman, tepatnya di depan Konsulat Malaysia Pekanbaru.
Kasat Samapta Polresta Pekanbaru Kompol Maryanta mengungkapkan jika para imigran Rohingya dibawa ke tempat penampungan sementara Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Pekanbaru yang terletak di Kecamatan Bukitraya.
“Hasil koordinasi kita bawa dulu ke Kantor Imigrasi, kita berikan makan,” ujarnya dikutip dari Antara, Kamis (15/12/2023).
Maryanta mengatakan tidak satu pun dari para pengungsi Rohingya itu yang bisa berbahasa Indonesia maupun Inggris, sehingga kesulitan menginterogasi mereka.
Sesekali mereka juga meminta makanan dari para pejalan kaki yang melintas dengan menggunakan bahasa isyarat tangan. Namun, dengan bahasa Inggris yang terbata-bata diketahui mereka berangkat dari Bangladesh.
"Mereka mengaku tidak tahu siapa yang membawanya ke Pekanbaru dan tidak tahu juga akan berbuat apa di daerah ini. Mereka mengaku hanya mengikuti perintah orang hingga akhirnya sampai di Pekanbaru," katanya.
Ketika sampai di Pekanbaru pada Rabu (13/12/2023) malam, para pengungsi itu pun tidur di jalanan. Tidak ada juga satu pun dari mereka yang memiliki identitas dan barang bawaannya hanya berupa tas berisi pakaian.
"Mereka lebih banyak menjawab tidak tahu saat ditanya soal biaya dan alat transportasi yang digunakan ke Pekanbaru," tegas Maryanta. (Antara)
Berita Terkait
-
Gencatan Senjata Gagal, Pemulangan Pengungsi Rohingya dari Bangladesh Tertunda
-
Puluhan Orang Rohingya Diam-diam Tinggali 2 Rumah di Sukabumi, Dipastikan Tanpa Surat Imigrasi
-
Siap Advokasi Etnis Rohingya Korban HAM Berat Militer Myanmar, Feri Amsari: Pelaku Bisa Diadili di Indonesia
-
Puluhan Warga Rohingya Tewas Akibat Serangan Drone saat Melarikan Diri dari Myanmar
-
Balas Kepercayaan dengan Air Mata, Pilu Gadis Makassar Jadi Korban Pemerkosaan Pengungsi Rohingya
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Polres Siak Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas ke Perusahaan, Ajak Jaga Pilkada Damai
-
Kolaborasi Informasi Cuaca dengan BMKG, PHR Siap Produktif di Berbagai Kondisi
-
Naik Tinggi, Berikut Daftar Harga Sawit Riau Periode 6-12 November 2024
-
Deteksi Perambah Hutan, Polri Bakal Gunakan Aplikasi Lancang Kuning Karya Polda Riau
-
Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan III 2024 Sebut Ekspansi Bisnis UMKM Melambat