SuaraRiau.id - Ustaz Abdul Somad atau yang kerap disapa UAS mendapat serangan digital di aplikasi percakapan, WhatsApp (WA).
Hal ini disampaikan UAS melalui akun Instagram pribadinya @ustadzabdulsomad, Minggu (5/11/2023).
Serangan tersebut dikirimkan oleh nomor-nomor yang tidak dikenal. Meski demikian, nomor-nomor tersebut mengirimkan sebuah pesan yang sama, dengan disertai sebuah video.
Dalam unggahan tersebut, UAS mengaku menerima 'serangan' pesan melalui WA dalam waktu serentak.
"Nomor-nomor ini mengirim video dan kalimat yang sama secara serentak ke Uas. Yang mau kenalan dan say hello silakan," ungkap UAS.
Serangan melalui akun WhatsApp tersebut diduga akibat unggahan-unggahan UAS yang membela Palestina. Tampak dalam isi pesan tersebut yang menyinggung Palestina.
"yg benar Al-Qur'an kitabulloh, kitab kuning kitabnya uni eropa & arabia yg sujud kpd Zionis amerika dan somad berada didalamnya, tdk lama lagi Palestina Maulid Nabi sbgmn Yaman setelah lepas dr cengkrama kuku zionis saudiarabia (qola somad Ayatullah syi'ah sesat kafir masuk neraka)," demikian isi tersebut.
Salah seorang warganet dengan akun @ahj*** menduga pesan dari nomor-nomor tak dikenal tersebut dikirimkan oleh buzzer dan meminta agar UAS lebih waspada.
"Ini buzzer kayanya ustadz, soalnya format nya sama, nomor dan akun anonim juga, hati hati kena retas ustadz," ujarnya.
"iya buzer tapi pakai nomer asli yang buat keseharian," timpal @ari***.
Selain itu, warganet dengan akun @aan*** menyayangkan ungkapan yang menyebut bahwa orang yang mengkaji kitab kuning akan masuk neraka.
"Kitab kuning itu melekat dengan ulamanya Indonesia yang selalu dikaji dipondok pesantren masa dibilang kami yang mengkaji kitab yang penuh barokah malah masuk neraka gimana konsepnya," ungkapnya.
Lain halnya dengan @len*** yang menduga bahwa nomor-nomor tersebut telah diretas.
Namun, setelah mencoba melihat kembali unggahan tersebut ternyata sudah tidak ada. Diduga postingan UAS itu dihapus.
Belum diketahui pasti alasan penghapusan unggahan UAS mengenai 'serangan' yang disampaikan orang tak dikenal melalui WA itu.
Kontributor : Anggun Alifah
Berita Terkait
-
Tak Perlu Keluarkan Warga Gaza, Indonesia Bisa Salurkan Bantuan Kemanusiaan dari Perbatasan
-
MUI Minta Prabowo Belajar Lagi Sejarah Zionis Israel: Jangan Tertipu Mulut Manis Mereka!
-
Rencana Tampung Warga Gaza Tuai Pro-Kontra, Ini Wanti-wanti DPR ke Prabowo
-
MUI Protes Rencana Prabowo Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia: Jangan Mau Dikadalin Israel!
-
Meta Akhirnya Siapkan Rilis Aplikasi Instagram ke iPad Apple
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Omzetnya Kini Ratusan Juta, Ini Sukses Kisah Andara Cantika Indonesia Berkat BRI
-
Jalan Lobak yang Amblas Diperbaiki, Dishub Pekanbaru Terapkan Rute Satu Arah
-
Diusut Polda Sejak Juni 2024, Apa Kabar Kasus SPPD Fiktif di DPRD Riau?
-
Lurah di Pekanbaru Dibebastugaskan usai Terjerat Kasus Minta THR ke Pedagang
-
Harta Kekayaan Muhammad Isa Lahamid, Ketua DPRD Pekanbaru Komentari Mobil Dinas Alphard