SuaraRiau.id - Harga cabai di Pasar Bawah Pekanbaru terpantau mengalami kenaikan. Harga cabai merah keriting Rp70 ribu sampai Rp80 ribu per kg.
Ani, salah satu pedagang di pasar mengatakan harga cabai naik empat hari yang lalu. Harga cabai merah keriting sebelumnya Rp50 ribu-Rp60 ribu kini menjadi Rp70 ribu.
"Sementara cabai hijau Rp 36 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp30 ribu per kg," kata Ani dikutip dari Antara, Rabu (1/11/2023).
Sementara menurutnya, cabai rawit Rp70 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp 60 ribu per kg, lalu bawang merah dari harga Rp 18 ribu per kg menjadi Rp 20 per kg.
Ani menjelaskan jika naiknya harga cabai mempengaruhi penjualan. Untuk satu hari penjualan 3 kg sedangkan sebelum harga naik 5 kg hingga 6 kg penjualan per hari.
"Semenjak naik pembelinya sepi dibandingkan harga sebelumnya. Semoga harga cabai turun supaya pembelinya meningkat, kalau mahal untuk jualnya susah," tutur Ani.
Sementara di Pasar Kodim Pekanbaru harga cabai merah keriting masih di bawah Rp50 ribu per kg.
"Harga cabai merah keriting Rp48 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp35 ribu per kg. Cabe hijau Rp40 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp28 ribu hingga Rp30 ribu per kg. Sedangkan cabai rawit Rp60 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp40 ribu per kg," jelas pedagang bernama Wirda Nelis.
Lebih lanjut Wirda mengungkapkan pembeli sepi dan orang lebih memilih membeli di warung karena bisa membeli sedikit. Adapun faktor penyebabnya cuaca yang sering hujan.
Selain cabai, komoditas yang lainnya seperti bawang merah juga naik Rp24 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp15 ribu hingga Rp18 ribu per kg. Sedangkan bawang putih turun Rp34 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp38 ribu per kg.
" Selain cabai, bawang merah juga naik sementara bawang putih turun," ujar Nelis. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Alasan Gagal Panen, Harga Cabai di Pasar Karimun Tembus Rp57.000 Per Kilo
-
Harga Cabai Meroket, Kasimin Terpaksa Kurangi Tingkat Kepedasan Produk Ayam Gepreknya
-
Harga Cabai Merah di Pasar Pariaman Tembus Rp 40 Ribu Per Kilogram
-
Dalam Dua Pekan Harga Cabai di Mataram Naik dari Rp 25 Ribu Jadi 60 Ribu
-
Ribuan ASN Pemprov Sumbar Dikerahkan Borong Bawah Merah Petani, Ini Alasannya
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
UMKM Batu Makin Tangguh Berkat Klaster Tanaman Hias Binaan BRI
-
AgenBRILink Hadirkan Solusi Keuangan Digital Inklusif dari BRI
-
PHR Tingkatkan Kesiapsiagaan Karhutla di Sekitar Daerah Operasi
-
BRI Raih Penghargaan Global, Masuk Top 1000 World Banks versi The Banker
-
BRI Perkuat Likuiditas lewat CASA, DPK Tembus Rp1.421 Triliun di Kuartal I 2025