SuaraRiau.id - Gubernur Riau Syamsuar saat menjadi pembina apel Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional di PT Kawasan Industri Dumai, pada Minggu (12/2/2023).
Dalam agenda tersebut, Gubernur Syamsuar menyatakan K3 harus menjadi perhatian utama dan perhatian serius seluruh perusahaan yang ada di Riau.
Menurutnya, pembangunan ekosistem ketenagakerjaan yang unggul, tidak hanya didukung dengan adanya regulasi yang baik di bidang ketenagakerjaan.
Namun yang tidak kalah penting adalah meningkatkan pemahaman dan kesadaran kepada seluruh pihak dalam menerapkan norma ketenagakerjaan, termasuk di antaranya membangun budaya K3 yang baik.
Karena seringkali luput dalam benak, bahwa nikmat selamat dan sehat melalui penerapan budaya K3 yang baik, dapat menghindarkan pekerja dari risiko kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja, yang pada akhirnya akan terwujudnya pekerjaan layak.
Syamsuar mengungkapkan bahwa dengan begitu, K3 merupakan suatu kewajiban yang harus diikuiti oleh seluruh perusahaan yang ada di Indonesia, untuk itu Gubri ingin keselamatan pekerja menjadi hal utama bagi perusahaan sebagai bentuk kepedulian kepada pekerja.
"Kami sangat berharap agar semua prosedur yang telah dipersiapkan oleh pemerintah (tentang K3) harus diikuti semua perusahaan," jelasnya.
Selain menjadi kewajiban, K3 juga merupakan hal utama dalam rangka menigkatkan produktivitas yang ada di perusahaan, baik perusahaan industri maupun perusahaan lainnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Trnasmigrasi Riau, Imron Rosyidi memyampaikan agar K3 menjadi catatan dan perhatian khusus perusahaan untuk tidak mengabaikan norma-norma K3.
Menururnya, tidak berjalannya prosedur K3 akan menggu proses produksi dan produktivitas para pekerja, seperti banyaknya kehilangan jam kerja.
"Oleh karenanya, ini (K3) harus menjadi perhatian seluruh perusahaan yang ada di Provinsi Riau," tutur Imron.
Berita Terkait
-
Pekerja Pertamina Adera Field Alami Kecelakaan Kerja: Satu Orang Meninggal Dunia, Satu Orang Patah Tulang
-
Kasus Pipa BSP Meledak Tewaskan Pekerja, DPRD Siak Temui Kemenaker dan ESDM
-
Kronologi Pipa BSP Meledak Tewaskan Satu Orang, Lukai Pekerja Lain
-
Pipa BSP Meledak Renggut Nyawa Pekerja, GM Perusahaan: Kami Minta Maaf
-
Rentetan Peristiwa Kecelakaan Kerja di PT GNI, Terbaru Pekerja Tewas Jatuh dari Truk
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
5 Daftar Mobil Bekas Diesel 4x4 Populer di Indonesia, Bandel untuk Segala Medan
-
3 Mobil Bekas Daihatsu untuk Komunitas Anak Muda: Kabin Luas, Irit dan Fungsional
-
5 Mobil Bekas Murah Andalan Toyota, Pilihan Ekonomis Keluarga Indonesia
-
Dukung Sektor Agribisnis, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi SSMS
-
Mengapa Tengku Buang Asmara dari Siak Tak Terpilih Jadi Pahlawan Nasional?