Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Selasa, 20 Desember 2022 | 10:50 WIB
Gubernur Riau Syamsuar. [Ist/mediacenter riau]

SuaraRiau.id - Polemik Dana Bagi Hasil (DBH) menjadi sorotan belakangan ini usai Bupati Meranti Muhammad Adil menyinggung hal tersebut saat rapat bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) beberapa waktu lalu.

Terbaru, Gubernur Riau Syamsuar membeberkan soal DBH Sawit tahun 2023 yang masih dalam pembahasan.

Syamsuar mengatakan bahwa nanti pihaknya akan melakukan pertemuan di Jakarta usai diundang oleh Kementerian Perekonomian (Kemenko).

"Ini berkaitan dengan berbagai hal penerimaan negara, Jadi kami diundang dan saya melibatkan dinas-dinas terkait nanti hari Rabu itu, baru tahu nih bagaimana DBH sawit," ujar Gubernur Syamsuar dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com.

"Nanti teman-teman saya dari dinas terkait akan ada rapat teknis pada hari Kamis, Nah kita baru tahu nanti selesai itu ya," sambungnya.

Syamsuar mengungkapkan bahwa bertepatan dengan rencana pertemuan seluruh kepala daerah se-Indonesia ini, dia berharap ada kabar baik.

Sehingga, kata dia, soal DBH sawit ini ada peraturan pemerintahnya.

"Kami harapkan mudah-mudahan sudah ada kejelasan, kami daerah menunggu keputusan pemerintah maksudnya hasil peraturan pemerintah yang belum terbit pada hari ini, mudah-mudahan ini tanda-tanda baik ya," harapnya.

Sebelumnya Gubernur Syamsuar ikut menanggapi aspirasi bupati di daerah Riau terkait DBH yang tak merata.

Syamsuar menyebut bahwa tak hanya belum merata, DBH juga belum dibagi secara adil sesuai potensi wilayah masing-masing di Riau.

Load More