SuaraRiau.id - Peresmian ruas jalan tol Bengkulu-Lubuklinggau oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunggu pengerjaan tahap ketiga selesai.
Hal tersebut disampaikan Sekda Bengkulu Hamka Sabri di Kantor Gubernur Bengkulu, pada Sabtu (12/11/2022).
"Saat ini tol Bengkulu baru selesai tahap pertama, tahap kedua yaitu Taba Penanjung-Kepahiang, dan ketiga yaitu Kepahiang-Lubuklinggau masih dalam pengusulan, dan jika selesai baru dapat diresmikan oleh Presiden," kata Hamka dikutip dari Antara, Minggu (13/11/2022).
Ia mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang menunggu proposal pembangunan tol tahap kedua dari kementerian, sehingga nantinya Gubernur Bengkulu akan membentuk tim untuk penetapan izin lokasi (penlok).
Selanjutnya akan dilakukan pembebasan lahan dan dilaksanakan pembangunan untuk tahap kedua, dan begitupun untuk tahap ketiga yang akan dibangun oleh PT Hutama Karya (HK) Infrastruktur.
Sebelumnya, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah telah mengajukan jadwal Presiden Jokowi berkunjung dan meresmikan ruas tol Bengkulu-Taba Penanjung.
Saat ini tol Bengkulu sesi pertama Bengkulu-Taba Penanjung belum dapat dimanfaatkan untuk umum, dan untuk tarif tol Bengkulu-Lubuklinggau belum juga dilakukan penetapan.
Jalan Tol Trans Sumatera ruas Lubuklinggau-Curup-Bengkulu sepanjang 95 km terbagi dalam tiga seksi.
Untuk seksi pertama Taba Penanjung-Bengkulu memiliki panjang 17,6 kilometer, seksi kedua yaitu Kepahiang-Taba Penanjung sepanjang 23,7 kilometer, dan seksi ketiga Lubuk Linggau-Kepahiang dengan panjang 54,5 kilometer.
Untuk tol Bengkulu tergabung dalam Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang terdiri dari delapan ruas, di antaranya yaitu ruas Sigli-Banda Aceh (74 km), ruas Kisaran-Indrapura (48 km), ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (143 km).
Berita Terkait
-
Usut Duit Urunan Kepsek SMA buat Modal Kampanye Rohidin Mersyah di Pilkada, KPK Periksa Kadisdik Bengkulu
-
Pemerintah Kasih Diskon Tarif Tol 20 Persen Selama Mudik Lebaran, Pendapatan Operator Turun?
-
KPK Sita 4 Aset Eks Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Salah Satunya di Depok
-
Korupsi Proyek Pabrik Gula Rp871 Miliar, Hutama Karya dan PTPN XI Diduga Kongkalikong
-
Kantor Hutama Karya Digerebek Bareskrim Polri, Kenapa?
Tag
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
Terkini
-
PNM Fasilitasi Akses Pasar Lebih Luas, Berkah Ramadan untuk Nasabah PNM Mekaar
-
Didukung BRI, Cokelat Ndalem Sukses Pasarkan Produknya ke Luar Negeri
-
Bukti Dugaan Bagi-bagi Uang Paslon 03 Diserahkan Warga ke Bawaslu Siak
-
Kasus Korupsi Dana Bencana, Eks Kepala BPBD Siak Dituntut 7 Tahun Penjara
-
Mudik Aman Sampai Tujuan: BRI Group Berangkatkan 8.482 Pemudik di Lebaran 2025