Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Sabtu, 29 Oktober 2022 | 12:09 WIB
Seorang pengemudi ditampar pengendara lain saat menegurnya karena terobos lalu lintas [instagram]

SuaraRiau.id - Seorang pengemudi di Sumatera Selatan (Sumsel) mendapat perlakuan tidak menyenangkan lantaran menegur sepasang pengendara lainnya yang menerobos lalu lintas saat macet.

Dilansir dari akun media sosial @memomedsos, Korban adalah Ripianto, seorang sopir mobil pengangkut besi saat berada di Jalan Torpedo, 20 Ilir, Kemuning, Palembang, Kamis (26/10/2022).

Menurut keterangan Ripianto, ada sebuah mobil yang berhenti sehingga menghambat lalu lintas. Saat sedang mengantri, mobil pelaku menerobos kemacetan dari jalur kanan dan membuat kondisi jalan bertambah macet.

Saat berusaha menerobos kemacetan tersebut, mobil pelaku berhenti di sebelah mobil korban dan korban menegur pelaku agar mengantre.

Baca Juga: Tilang Manual Sekarang Dilarang Dilakukan

Tak terima mendapat teguran tersebut, pelaku bersama rekan perempuannya lalu turun dari mobilnya dan menghampiri korban.

Dalam rekaman yang diunggah @memomedsos, tampak pelaku berusaha mengintimidasi korban. Saat korban berusaha berbicara ke arah kamera, pelaku lalu menarik wajah korban untuk menghadap ke arahnya. Dirinya bahkan memegangi wajah korban beberapa saat.

Sementara itu, korban hanya menanggapi pelaku dengan santai dan kembali mengingatkan bahwa kondisi jalanan tengah macet.

"Tolong ya ini, Bapak, Pemerintah maupun Politis, tolong ini dikondisikan," kata korban.

Mendengar korban yang berbicara demikian, pelaku juga beberapa kali menampar dan menoyor korban.

Baca Juga: Canggih, Pelanggar Lalu Lintas Bakal Ditilang Menggunakan Drone

"Nah, main tangan dia, Pak," imbuh korban sembari tersenyum ke arah kamera.

Rekan perempuan pelaku juga ikut memaki korban dengan nada tinggi sambil menunjuk-nunjuk ke arah wajah korban.

Sejumlah warganet mendukung aksi korban yang menegur agar pelaku mengantre saat kondisi jalan tengah macet. Salah satunya disampaikan @dic***.

"betul prinsip abangnya, klo lagi macet ya antre bukan nerobos. klo nerobos jalan makin macet. bukan makin cepet. lanjut polisi bosku," tulisnya di kolom komentar.

"Harus diberi pelajaran itu orang .. Silakan Lapor ke kepolisian setempat mas Ripianto," imbuh @yay***.

"Sumpahhhh kerennn sopirnya...tenang gak kepancing emosi...dengan bodohnya sii kacamata malah kepancing nempeleng wkwkwkkw...modarrrr..usut bang...jangan mau diajak damai. Enak aja dikit2 damai," timpal @rva***.

Kontributor : Anggun Alifah

Load More