SuaraRiau.id - Dokter spesialis kandungan dan kebidanan dr Tita Husnitawati M Sp.OG (K) mengungkapkan salah satu penyebab wanita masih memiliki berat badan berlebih padahal sudah berolahraga rutin yakni karena kurang tepat memilih jenis olahraga.
Dokter Tita menyampaikan hal tersebut dalam Virtual Press Conference bertema Life After 40 Happy and Healthy: Kesempatan (Kehidupan Setelah Empat Puluh Tahun), Rabu (19/10/2022)
"Olahraga yang tepat itu aerobik, yang membuat lancar pertukaran udara. Contohnya berjalan kaki, lari, bersepeda, senam aerobik dan renang. Badminton, tinju bukan aerobik," ujar .
Menurut Tita yang tergabung dalam Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) itu tak hanya jenis, frekuensi pun perlu menjadi perhatian.
Dia mengatakan, berolahraga satu atau dua kali seminggu kurang tepat. Tita menyarankan kaum hawa terutama yang sudah mengalami menopause berolahraga empat kali dalam sepekan dengan durasi 30 - 45 menit.
Menurut studi, wanita menopause dapat bertambah bobotnya sekitar 2,5 kg per tahun. Pada usia 60 tahun, beratnya kemungkinan bisa bertambah lebih dari 10 kg.
"Yang penting olahraga dilakukan setiap hari dengan 30 menit bukan 1-2 kali dalam seminggu. Pola ini dapat mempertahankan berat badan. Minimal empat kali seminggu 45 menit," kata dia.
Olahraga yang hanya dilakukan sekali hingga dua kali misalnya pada hari Sabtu dan Minggu, sambung Tita, justru dapat merangsang nafsu makan dan kurang membakar energi tubuh. Akhirnya ini menyebabkan berat badan seseorang semakin bertambah, bukannya turun ke bobot normal.
Tita mengatakan, jenis olahraga juga sebaiknya disesuaikan dengan usia. Perempuan yang memasuki masa lansia disarankan berjalan kaki, sementara mereka dengan usia di bawah 40 tahun dapat memilih olahraga beragam semisal berlari, bersepeda atau senam aerobik berdampak tinggi.
Dia menambahkan, berolahraga rutin termasuk bagian dari gaya hidup sehat demi menjaga berat badan ideal, metabolisme tubuh berjalan normal sehingga tubuh menjadi sehat dan nafsu makan terkendali.
Berat badan berlebihan dapat memicu berbagai masalah kesehatan termasuk gangguan persendian. (Antara)
Berita Terkait
-
Majelis Taklim Deklarasikan Gerakan Anti-Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak
-
Cara Menjaga Kesehatan Tulang Bagi Wanita Menopause Demi Cegah Osteoporosis
-
Miris! Seksisme jadi Alat Kampanye Demi Raih Suara, Komnas Perempuan Sentil Parpol: Harusnya Didik Cakada Agar...
-
Komnas Perempuan Soroti Banyak Cakada Lontarkan Ucapan Seksis: Tak Patuhi PKPU
-
Mimpi Presiden Perempuan AS Kembali Kandas, Dukungan Kelompok Selebritas Tak Terlalu Berpengaruh
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Cooling System, Kapolsek Kandis Sosialisasi Pencegahan Perundungan ke Sekolah
-
PNM Kembali Buka Mekaar di 3T, Ibu-Ibu di Merauke Bisa Nikmati Pembiayaan Aman
-
Polres Siak Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas ke Perusahaan, Ajak Jaga Pilkada Damai
-
Kolaborasi Informasi Cuaca dengan BMKG, PHR Siap Produktif di Berbagai Kondisi
-
Naik Tinggi, Berikut Daftar Harga Sawit Riau Periode 6-12 November 2024