Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Jum'at, 14 Oktober 2022 | 14:43 WIB
Eks Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa. [Dok.Antara]

SuaraRiau.id - Anggota Kompolnas Poengky Indarti menyampaikan pihaknya akan mengecek informasi penangkapan anggota Polri terkait dengan narkoba.

"Kami baru dengar dari media. Nanti kami cek dulu ya," kata Poengky kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta dikutip dari Antara, Jumat (14/10/2022).

Kehadiran Poengky di Istana Kepresidenan Jakarta untuk memenuhi undangan Presiden Joko Widodo. Presiden memanggil seluruh petinggi Polri, Kompolnas hingga Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, ke Istana, Jumat (14/10/2022).

Nama anggota Polri yang diduga terlibat narkoba yaitu Irjen Teddy Minahasa. Ia mengaku belum mengetahui kebenaran informasi tersebut.

Sementara itu Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal yang dijumpai di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, mengatakan dirinya tidak melihat Irjen Teddy Minahasa hadir di Istana.

Menurut Iqbal, kehadiran jajaran Polri ke Istana menggunakan bus dan bisa saja Irjen Teddy Minahasa berada di bus lain.

"Saya belum lihat tuh. Kan nggak sama busnya. Bisa dibagi," kata Iqbal.

Adapun Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengaku mendengar kabar bahwa Kapolda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa ditangkap diduga terkait kasus narkoba.

"Sementara diduga benar, kalau tidak salah terkait narkoba," kata Sahroni saat dikonfirmasi Antara di Jakarta, Jumat.

Dia mendukung langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menindak tegas oknum kepolisian yang melanggar aturan perundang-undangan.

Menurut dia, sikap tegas Kapolri tersebut dibutuhkan untuk pembenahan internal di institusi kepolisian. (Antara)

Load More