SuaraRiau.id - Pelatih Timnas U-17 Indonesia Bima Sakti mengatakan kemenangan skuadnya atas Guam dengan skor 14-0 di Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2022, Senin (3/10/2022) malam, dipersembahkan untuk semua korban tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang.
"Kami sedih karena korban begitu banyak. Kami berharap kejadian itu yang menjadi yang terakhir," ujar Bima dikutip dari Antara, Selasa (4/10/2022).
Juru taktik berusia 46 tahun itu pun mengajak semua pihak untuk mengambil pelajaran dari peristiwa pada Sabtu (1/10/2022) yang mengakibatkan 125 orang meninggal dunia dan ratusan lainnya luka-luka itu.
Bagi suporter, Bima menyimpan asa agar kejadian di Kanjuruhan membuat semua kelompok pendukung tim sepak bola di Indonesia semakin dewasa dan saling menjaga.
"Itu demi kemajuan sepakbola kita," tutur Bima.
Selain itu, untuk menghormati para korban, para pemain Timnas Indonesia U-17 tidak merayakan secara berlebihan gol-gol yang mereka ciptakan.
Menurut penyerang Arkhan Kaka, yang membuat empat gol ke gawang Guam, kebijakan tanpa selebrasi adalah hasil kesepakatan tim.
"Kita sekarang sedang berduka, jadi selebrasi gol sewajarnya saja. Di samping menghormati para korban, kami juga berterima kasih kepada Tuhan yang memberikan kemenangan," kata Arkhan.
Tim nasional U-17 Indonesia mengawali laga Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 dengan meremukkan Guam 14-0 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Senin malam.
Gol-gol Indonesia dibuat Arkhan Kaka (empat gol), Narendra Tegar, Muhammad Riski Afrisal, Sulthan Zaky, bunuh diri bek Guam Donovan John Moss, Jehan Pahlevi, Muhamad Gaoshirowi, Habil Abdilla Yafi, Figo Dennis, Muhammad Nabil Asyura dan Ji Da-bin.
Hasil itu membuat Indonesia untuk sementara berada di posisi kedua klasemen Grup B dengan tiga poin dari satu laga, di bawah pemuncak klasemen Uni Emirat Arab (UEA) dengan enam poin (dua laga).
Malaysia bertengger persis di bawah Indonesia karena tertinggal selisih gol meski berpoin sama. Palestina dan Guam yang selalu kalah ada di anak tangga keempat dan kelima. (Antara)
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia Kalah, Adab Erick Thohir ke Gibran Jadi Gunjingan: Harusnya ke Korban Tragedi Kanjuruhan
-
Piala Asia U-17: Seberapa Besar Peluang Pasukan Merah Putih Menembus Piala Dunia?
-
Nova Arianto, Timnas Indonesia U-17, dan Ukiran Sejarah yang Sudah Berada di Depan Mata
-
Serang Timnas Indonesia U-17, Ada Dendam India 62 Tahun Lalu
-
Jelang Timnas Indonesia vs Jepang, Media Asing Singgung Tragedi Kanjuruhan
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kompolnas Minta Polda Selidiki Penyebab
-
Fadel Sebut Elektabilitas Alfedri-Husni Tertinggi, Singgung Lembaga Survei Tak Kredibel
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron
-
Perusakan Car Wash di Pekanbaru: 4 Orang Ditangkap, yang Lain Masih Diburu