SuaraRiau.id - Sejumlah pohon tumbang dan terjadi tanah longsor di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) akibat cuaca buruk yang terjadi sejak Kamis (1/9/2022) malam hingga Jumat (2/9/2022) pagi.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Padang, Hendri Setriawan mengatakan hujan disertai angin kencang menyebabkan terjadinya pohon tumbang di 10 titik di kota tersebut.
"Kami saat ini melakukan evakuasi dengan memotong pohon yang menghambat akses masyarakat," kata dia dikutip dari Antara, Jumat (2/9/2022).
Ia mengatakan BPBD Padang bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) terus bekerja menyingkirkan pohon tumbang namun di sejumlah titik longsor memang dibutuhkan alat berat untuk menanganinya.
Selain itu terjadi longsor di kawasan Sungai Pisang yang merupakan akses ke kawasan Mandeh Pesisir Selatan dari Kota Padang.
"Longsor di kawasan Bungus Teluk Kabung menyebabkan sebuah rumah rusak berat dan membuat penghuninya mengungsi sementara," kata dia.
Sementara Camat Bungus Teluk Kabung Harnoldi mengatakan selain longsor dan pohon tumbang, juga terjadi rob di beberapa kawasan di kecamatan tersebut.
"Longsor terjadi di enam titik dan sudah dilakukan penanganan oleh pihak terkait lalu terjadi longsor susulan di Teluk Kabung Tengah dan Sungai Pisang. Kemudian rob atau gelombang pasang yang tinggi," kata dia.
Ia mengimbau warga agar berhati-hati saat kondisi cuaca buruk yaitu hujan deras dan angin kencang.
"Saat ini belum ada laporan korban jiwa namun kami lakukan pendataan korban dan kebutuhan warga yang mengungsi," kata dia.
Sementara itu BMKG memprediksi kawasan Kota Padang berpotensi terjadi hujan sedang dan lebat yang dapat disertai kilat atau petir serta angin kencang pada Jumat.
Hal itu diprediksi merata terjadi di Kota Padang meliputi 11 kecamatan di daerah setempat yakni Padang Selatan, Padang Timur, Padang Barat, Padang Utara, Bungus Teluk Kabung, Lubuk Begalung, Lubuk Kilangan, Pauh, Kuranji, Nanggalo, Koto Tangah. (Antara)
Berita Terkait
-
Jalan Kaki Usai Nyoblos di TPS, Cawagub Kun Wardana Mampir Makan Siang di Warung Nasi Padang
-
Cerdas dalam Berkendara Lewat Buku Jangan Panik! Edisi 4
-
Gerak Cepat, Kemensos Bantu Pencarian Korban Longsor Karo
-
Fakta Menarik Performa 'Calon Klub' Pratama Arhan Masih Lemas di BRI Liga 1, Ini 2 Penyebabnya!
-
Rumah Makan Padang Melisa, Kelezatan Tiada Tara di Kota Jambi
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Inovasi E-Break, PHR Hemat Biaya Produksi Balam South Rp29 Miliar
-
Hari Pencoblosan, KPU Riau Ungkap Larangan untuk Pemilih dan Lembaga Survei
-
Intip Snack Emping Jagung Nasabah PNM Mekaar yang Diborong Wapres Gibran
-
Jaga Keamanan Masa Tenang Pilkada, Polres Siak-Instansi Terkait Patroli Skala Besar
-
Hari Guru, Begini Jejak Kisah Guru di Balik Kesuksesan Para Engineer PHR