SuaraRiau.id - Jalan lintas Riau-Sumatera Barat (Sumbar), tepatnya Desa Merangin, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar mengalami longsor pada Rabu (31/8/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.
Arus lalu lintas di jalan tersebut masih buka tutup. Pasalnya, runtuhan longsor yang menutupi badan jalan masih dilakukan pembersihan oleh petugas Balai Jalan Nasional.
"Longsor di Desa Merangin masih proses pembersihan. Karena itu, arus lalu lintas masih buka tutup, namun keadaan sudah mulai kondusif," kata Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Riau, Jim Ghafur dikutip dari Riaulink.com--jaringan Suara.com, Kamis (1/9/2022).
Diketahui, longsor terjadi dibeberapa titik, tepatnya Km 78, Km 79, Km 81 dan Km 82 di Desa Merangin.
Jim Ghafur mengatakan, alat berat baru mulai bergerak ke TKP longsor untuk melakukan pembersihan material longsor, seperti tanah, lumpur, batu dan kayu sejak tadi pagi.
"Sebab cuaca malam tadi tidak memungkinkan menggeser alat berat ke lokasi longsor," ujarnya.
Untuk pembersihan material longsor, petugas jalan nasional menurunkan dua alat berat, yakni ekskavator dan loder.
"Untuk itu, kami mengimbau masyarakat yang melewati jalan lintas Riau-Sumbar agar berhati-hati, sebab di daerah tersebut rawan longsor ketika musim hujan," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, Hujan deras yang mengguyur wilayah Provinsi Riau menyebabkan Jalan Lintas Riau-Sumbar longsor.
Berdasarkan laporan Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Merangin, material longsor berupa lumpur, tanah, batu-batuan dan kayu menutupi badan jalan.
Berita Terkait
-
Bencana Tanah Longsor di Jombang
-
Terbang ke India, Prabowo Tetap Pantau Bencana Longsor di Pekalongan: Bantuan Harus Cepat dan Tepat Sasaran
-
Bencana Longsor di Pekalongan: 17 Tewas, 9 Hilang, Tim SAR Berpacu dengan Waktu
-
Bencana Longsor di Kabupaten Pekalongan, 17 Tewas dan 9 Masih Hilang
-
Kabupaten Bima Dikepung Banjir, Kantor Bupati dan Masjid Agung Terendam
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Video Pasien 'Ditolak' Berobat di Siak Ternyata Benar Adanya, Puskesmas: Miskomunikasi
-
Akhir Pelarian Nader Taher, Terpidana Korupsi Rp35 M yang Sempat Ganti Identitas
-
Menteri UMKM Apresiasi BRI yang Tetap Konsisten Mendukung Sektor UMKM
-
Viral Emak-emak di Siak Ditolak Berobat gegara Tak Bawa KTP, Ini Penjelasan Puskesmas
-
Kasus Korupsi Flyover Simpang SKA, Pensiunan PNS hingga ASN PUPR Riau Diperiksa